-->

Budidaya Burung: Ragam Murai Watu Blacktail (Si Ekor Hitam)

Burung murai batu yang berekor hitam ini mempunyai nama latin Black tailed shama.Banyak kicau mania yang menilai murai jenis ini seluruhnya berasal dari pulau nias yang ber propinsi di sumatra utara.Namun gotong royong banyak di temui burung yang menyerupai ini di kawasan kepulauan mentawai ,sumatra barat dan bahkan meraih beberapa pulau-pulau kecil di tempat aceh.

Dulu burung jenis ini pamornya kalah dengan murai ekor putih yang lain asal sumatra.Namun seiring berjalannya waktu banyak burung dari jenis ini yang dapat menjuarai perlombaan murai kerikil sampai di tingkat nasional.Diantaranya MB blacktail yang dapat menyabet gelar juara yakni MB Natalia milik Gunawan dari solo ,Monster miliknya Erik dari cilacap ,dan Gudang peluru milik Yopie dari Purbalingga..
Sejak dikala itulah Murai kerikil BT (BlackTail) mulai naik daun dan harganya pun naik drastis.padahal dulunya burung ini di pandang sebelah mata.

Dan banyak teman dekat Burung kicau yang memutuskan burung jenis ini sebab harganya masih terjangkau dan cara kondusif mudah-mudahan tidak terkecoh oleh murai kerikil ekor putih dari kalimantan ,

Berikut yakni macam-macam Murai kerikil Blacktail:


  • 1.Murai kerikil Nias.
    Habitat burung ini berada di sumatra utara ,khususnya di kepulauan Nias.
    Ekornya terbilang cukup panjang yakni antara 20-26 cm.
    Burung jenis ini ekor keseluruhan warnanya hitam tanpa balak.



      • 2.Murai kerikil pagai (Mentawai).
        Murai jenis ini karakterisitik nya sama dengan Mb Nias ,di pekirakan Mb jenis ini yakni mb nias yang di bawa nelayan ke kepulauan  mentawai.atau mungkin sebaliknya.


        • 3. Murai kerikil Sinabang (Simeleu).
          Untuk murai jenis ini ukurannya lebih kecil dari murai nias ,ekornya pun lebih pendek.
          Keseluruhan warna ekornya hitam polos , tetapi ada juga sebagian dari jenis yang mempunyai noktah putih sedikit di ujung ekornya (balak tipis).



        • 4. Murai kerikil Lasia
          habitatnya berada di tempat pulau Lasia ,Aceh.sebuah pulau yang berada di tenggara dari pulau Simeleu. Postur fisiknya menyerupai murai Sinabang ,namun Ukuran Mb Lasia sedikit lebih besar.
          Ekornya juga lebih panjang menyerupai ekor Mb nias.Tetapi ada noktah putih di ujung ekornya(balak).



        • 4. Murai kerikil Lampuyang. 
          Burung jenis ini berasal di pulau breuh , tempat lampuyang , Aceh. Mb ini lain dari jenis yang lain yakni ekornya 3 pasang hitam polos dan 3 pasang yang lain sebenarnya juga hitam polos , tetapi ada noktah putih yang agak tebal ,sekitar 1cm lebih.dan Mb ini acap kali di sebut dengan Balak 6.



        • 5. Murai kerikil Sabang. 
          Murai jenis ini postur badan dan contoh ekornya sama dengan jenis lampuyang , akan tetapi panjang ekor dari jenis sabang ini lebih panjang. Dan murai dari jenis ini telah jarang di peroleh alias langka. Jika anda punya Mb jenis ini semestinya di budidayakan mudah-mudahan populasi dari murai ini tidak punah.


        Iklan Atas Artikel

        Iklan Tengah Artikel 1

        Iklan Tengah Artikel 2

        Iklan Bawah Artikel