Budidaya Burung: Budidaya Semut Rangrang Dalam Bambu
Semut rangrang ini sanggup dibudidayakan , dengan cara tradisional ataupun dengan cara intensif. Budidaya semut rangrang dengan cara tradisional sanggup kita kembangkan dengan memindahkan segerombolan koloni/sarang dari pohon yang satu kepohon yang lainya. dalam budidaya semut rangrang dengan cara intensif adalah dengan pelihara koloni semut rangrang pada sebuah tabung bambu , serta tabung bambu itu di taruh pada pohon kering atau tongkat yang ada di dalam tengah kolam. Maksud letakkan sarang semut di dalam kola adalah agar semut-semut tak kabur.
Langkah pengerjaan :
Siapkan sebagian potongan bambu yang panjangnya lebih kurang 40 cm (sesuai sama apa yang diinginkan) , satu diantara ujung bambu dilubangi serta sisi lainnya dilewatkan tertutup. Jumlah potongan bambu sebnayak 10 biji (makin banyak potongan bambu semakin marak pendapatan kroto serta bibit yang dihasilkan) , kayu papan untuk talenan bambu serta papan untuk bertengger itu semut , serta kita buat tatakan untuk letakkan tabung-tabung bambu tersebut di bak , kita buat di bak agar semut tak kabur , serta tak diusik oleh semut lain type.
Kemudian kita simpan papan pada tatakan yang sudah kita buat serta simpan bambu tertulis diatas papan itu.... , lalu kita pindahkan bibit dari segerombolan semut rangrang serempak ratu ratunya simpan diatas bambu , papan atau secepatnya kita input kedalam tabung bambunya agar lebih singkat bersarang (setiap sarang niscaya mempunyai ratu) , insya alloh itu semut nyarang di dalam bambu. janganlah lupa kasih makanan secukupnya , tulang tulang binatang , bangkai apa saja serangga juga ingin , sekali kali kasih air gula karena segalanya semut sungguh-sungguh membutuhkan rasa manis. insya alloh dengan ketelatenan niscaya sanggup berkembang.
Langkah pengerjaan :
Siapkan sebagian potongan bambu yang panjangnya lebih kurang 40 cm (sesuai sama apa yang diinginkan) , satu diantara ujung bambu dilubangi serta sisi lainnya dilewatkan tertutup. Jumlah potongan bambu sebnayak 10 biji (makin banyak potongan bambu semakin marak pendapatan kroto serta bibit yang dihasilkan) , kayu papan untuk talenan bambu serta papan untuk bertengger itu semut , serta kita buat tatakan untuk letakkan tabung-tabung bambu tersebut di bak , kita buat di bak agar semut tak kabur , serta tak diusik oleh semut lain type.
Kemudian kita simpan papan pada tatakan yang sudah kita buat serta simpan bambu tertulis diatas papan itu.... , lalu kita pindahkan bibit dari segerombolan semut rangrang serempak ratu ratunya simpan diatas bambu , papan atau secepatnya kita input kedalam tabung bambunya agar lebih singkat bersarang (setiap sarang niscaya mempunyai ratu) , insya alloh itu semut nyarang di dalam bambu. janganlah lupa kasih makanan secukupnya , tulang tulang binatang , bangkai apa saja serangga juga ingin , sekali kali kasih air gula karena segalanya semut sungguh-sungguh membutuhkan rasa manis. insya alloh dengan ketelatenan niscaya sanggup berkembang.