-->

Agresi Terekam Cctv, Tiga Residivis Di Surabaya Ditembak Polisi

SURABAYA, – Tiga kawanan pencuri sepeda motor (Curanmor) yang aksinya terekam CCTV sukses ditangkap. Ketiganya menerima tembakan di betis karena kabur dikala diringkus.


Tiga cowok yang telah ditetapkan menjadi tersangkat tersebut masing-masing yakni Dimas Zakaria (22) warga Jalan Simo Gunung Kramat Timur V, Choirul Anang (22) dan Usman, (32) keduanya warga Jalan Simo Gunung Kramat Timur IX, Surabaya.


Kanit Reskrim Polsek Sawahan Iptu Ristitanto menyampaikan, ketiga tersangka ditangkap setelah Tim Opsnal Reskrim melakukan olah TKP dan penyelidikan selama tiga hari.


“Polisi berusaha menangkap tersangka. Karena malah kabur, polisi terpaksa menembak betis ketiga tersangka,” terperinci Ristitanto, Rabu (21/4/2021).


Menurut Ristitanto, ketiganya teridentifikasi melukan pencurian sepeda motor milik Eko Budi Prasetyo, (46) warga Jalan Kupang Gunung Barat IV dan Ariestu Bayu, (30) warga Jalan Dukuh Kupang Timur X, Surabaya.


Dari rekaman CCTV yang dikantongi polisi, dikenali bahwa komplotan kriminal yang sebelumnya sudah terpantau petugas itu bergerak di Jalan Arjono sejak pukul 19.30 WIB. Sekitar pukul 21.30 WIB sepeda motor Honda Beat Jalan Kupang Gunung Barat IV dilaporkan sudah hilang.


Menjelang subuh, pencurian sepeda motor terjadi lagi yakni di Jalan Dukuh Kupang Timur X, menjelang subuh.


“Ketiganya residivis kasus penjambretan dan curanmor. US sebelumnya juga DPO Polsek Gubeng atas masalah pencurian,” tambahnya.


Lanjut Risti, tersangka Dimas ialah residivis masalah penjambretan. Ia sudah pernah dua kali masuk penjara. Sementara, Choirul ialah residivis masalah penjambretan dan Usman ialah residivis masalah curanmor dan sekali di penjara.


“Modus komplotan ini mencuri motor di teras rumah korbannya memakai kunci T,” terangnya.


Di hadapan penyidik tersangka Usman mengaku setiap menerima motor curian kemudian dijual ke Madura. Untuk satu unit motor Honda Beat laris senilai Rp 2 juta.


“Uangnya dibagi bertiga. Untuk makan sehari-hari dan berbelanja miras,” ucap Usman, laki-laki yang sehari-harinya mengamen itu.


Dari tangan tersangka, polisi menyita kunci T, kunci L, mata bor, jaket switer warna kuning biru, kaos warna biru, kaos warna hijau, dan satu bendel fotokopi BKPB.


Kini ketiga tersangka mendekam di balik jerugi Polsek Sawahan, Surabaya.


 


Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel