Berkah Lebaran, Pengrajin Anyaman Ketupat Di Sidoarjo Ini Banjir Pesanan
SIDOARJO, FaktulNews.co-Idulfitri Idul Fitri membawa berkah tersendiri bagi pengrajin anyaman ketupat di Kabupaten Sidoarjo. Hal itu yang dialami Budiono, pengrajin anyaman ketupat di Kota Delta.
Pria 42 tahun warga Desa Wonokasian, Kecamatan Wonoayu, Kabupaten Sidoarjo mengaku semenjak awal idul fitri hingga saat ini, hari ke-6 lebaran, pesanan anyaman terus mengalir. Bahkan, dalam sehari dia mampu memproduksi ratusan anyaman ketupat.
“Alhamdulillah, sehari mampu buat 500 biji anyaman ketupat, kadang juga lebih,” ucapnya kepada wartawan , Rabu (19/5/2021).
Anyaman ketupat berbahan janur kuning tersebut dijual Budiono ke pasar-pasar di daerah Kabupaten Sidoarjo. Budiono mengaku kadang anyaman ketupat juga dibeli tetangga sendiri hingga penjualtoko kelontong dari tetangga desa.
Sementara untuk harga dengan banyak sekali ukuran mulai kecil dan sedang dijual dengan harga bervariatif, mulai dari harga antara 12 ribu hingga 15 ribu rupiah per ikat atau 10 biji anyaman ketupat.
“Alhamdulillah, bagi aku yang penting tanpa hambatan,” jelasnya.
Usaha anyaman ketupat bagi Budiono memang menjadi rejeki tahunan, saat idul fitri hari raya idul fitri dan telah ditekuni sekitar 13 tahun lamanya. Ia menjalankan anyaman ketupat itu dibantu istrinya, Fitria dan tiga putranya.
“Semua kami kerjakan di rumah dengan dibantu istri dan belum dewasa,” pungkasnya. Dia mengaku materi baku janur kuning untuk anyaman ketupat didatangkan dari luar kawasan.