Bunga Lavender: Jenis, Berita Dan Fakta Menawan
. Tanaman bunga Lavender dianggap sebagai salah satu bunga paling anggun dan serba guna di dunia. Selain menjadi salah satu bunga beraroma sangat manis dan bunga-bunga indah, lavender dicari untuk berbagai keperluan, mulai dari kuliner hingga kegunaan obat.
Kingdom : Plantae
Divisi : Magnoliophyta
Kelas : Magnoliopsida
Ordo : Lamiales
Keluarga : Lamiaceae
Marga : lavandula
Penggunaan historis dan pengukuhan lavender nyaris setua sejarah manusia. Sebagai tanaman herbal, lavender telah digunakan selama lebih dari 2.500 tahun. Di kurun antik, tanaman lavender dipakai dalam proses mumifikasi dan pembuatan parfum oleh orang Mesir, Fenisia, dan Arab. Bunga lavender yang indah juga disebutkan di Alkitab, namun bukan dengan nama lavender melainkan dengan nama yang dipakai pada waktu itu -spikenard.
Daftar Isi :
Fakta Tentang Bunga Lavender
Lavender membentuk genus Lavandula, yang terdiri atas sekitar 25-30 spesies tumbuhan berbunga.
Nama “lavender” berasal dari bahasa Latin “lavare” yang berarti mencuci, dan nama botani “lavandula” berasal dari “livendula” yang mempunyai arti kebiru-biruan.
Wilayah sebaran orisinil lavender meluas di Kepulauan Canary, Afrika Utara dan Timur, Eropa Selatan dan Mediterania, Arab, dan India. Lavender sekarang sudah dibudidayakan di seluruh dunia.
Karena bentuk lavender yang ditanam di kebun di seluruh dunia, mereka adakala ditemukan tumbuh liar, ketika taman menyebar ke luar, jauh di luar jangkauan alami mereka.
Selama Wabah Besar terjadi di London pada era ke-17, dianjurkan bahwa sekelompok lavender yang diikat ke masing-masing pergelangan tangan akan melindungi pemakainya terhadap penyakit mematikan itu.
Lavender mempunyai aroma unik yang dihasilkan oleh kombinasi 180 konstituen yang berlawanan dan begitu banyak dipakai dalam industri parfum untuk menambahkan aroma pada produk komersial atas atau menengah.
Ada banyak lavender berwarna mirip lavender kuning, hijau, putih, dan merah muda.
Orang Romawi memakai minyak lavender untuk mandi, memasak, dan mengharumkan udara, dan mereka kemungkinan besar memberinya akar nama Latin (baik lavare yang mempunyai arti mencuci atau livendula-livid yang memiliki arti kebiruan), di mana kita mendapatkan nama modern lavender.
Kualitas “tonik” bunga yang menenangkan, imbas anti serangga dari aroma yang besar lengan berkuasa, dan penggunaan tumbuhan kering dalam campuran rokok juga menambah nilai plus dalam ramuan lavender oleh orang zaman dulu.
Varietas Lavender dan Kegunaannya :
Lavender Prancis, lavender Inggris, dan lavender Spanyol yakni varietas lavender yang populer. Berikut ialah beberapa varian lavender beserta manfaatnya.
1. Lavender Umum (Lavender augustifolia)
Daun, kelopak, dan pucuk berbunga mentah lavender digunakan selaku bumbu dalam salad, sup, semur, dan yang lain. Mereka menunjukkan rasa yang sangat aromatik. Minyak esensial yang diperoleh dari bunga lavender ini bersifat antihalitosis, antiseptik, antispasmodik, aromatik, karminatif, kolagog, diuretik, saraf, obat penenang, stimulan, stomachic, dan tonik yang kuat.
2. Lavender Perancis (Lavender stoechas)
Bunga-bunga dan minyak esensial yang berasal dari lavender Perancis ialah antiastatik, antiseptik, antispasmodik, digestif, dan ekspektoran. Minyak lavender digunakan secara internal untuk meminimalisir mual. Secara eksternal, minyak esensial digunakan selaku pencuci antiseptik luka, infeksi, borok dan sebagai minyak relaksasi untuk pijatan.
Lavender Perancis (Lavender stoechas) – via : groupon.co.uk
3. Lavender Spanyol (Lavender stoechas ‘Otto Quast’)
Untuk antiseptik dan relaksan.
4. Lavender Inggris (Lavender latifolia)
Lavender Inggris jauh lebih aromatik dan mempunyai aroma yang jauh lebih yummy ketimbang lavender Prancis, dan minyaknya harganya sepuluh kali lipat.
Lavender Inggris (Lavender latifolia)
5. Lavender Belanda / Spike (Lavender spica)
Aromanya mengandung sedikit rempah dan kamper selain aroma lavender. Lavender spike sungguh harum dan merupakan salah satu lavender yang biasa digunakan untuk wewangian.
Lavender sudah banyak digunakan dalam herbalisme. Infus lavender diklaim mampu meredakan dan menyembuhkan gigitan serangga. Tandan lavender juga dikatakan bisa menghalau serangga. Jika dipraktekkan pada pelipis, minyak lavender disebut mampu menenangkan sakit kepala dan digunakan selaku pertolongan untuk tidur.
Penggunaan Lavender
Sebagai obat herbal, lavender sudah sungguh banyak dipakai secara luas. Untuk mendepat imbas menenangkan dan relaksasi, beberapa herbal mampu dibilang efektif.
Konstituen dari minyak yang ditemukan dalam lavender mampu mengobati hiperaktif, susah tidur, perut kembung, basil, jamur, acara mikroba pada gusi, dan jamur di udara.
Senyawa pada tumbuhan ini bahkan sudah menjanjikan sebagai pengobatan untuk kanker tertentu.
Pada tikus senyawa-senyawa ini mampu melawan impotensi. Dalam suatu penelitian kepada pria, aroma labu dan lavender disebut selaku aroma yang paling menggairahkan.
Ideal untuk sumbangan fisik dan emosional. Lavender secara keseluruhan ialah esensi ‘adaptagenik’ dalam hubungannya dengan semua tata cara badan. Lavender dijuluki selaku minyak ‘sumbangan pertama dalam botol’ paling utama. Lavender menciptakan minyak esensial anti alergi, dengan aksi antibiotik yang menempel.
Lavender juga ialah pelembab untuk kulit. Lavender mengurangi rasa sakit, nyeri, dan nanah dari radang sendi sampai cedera dan sakit kepala. Lavender juga mampu merenggangkan mabuk perjalanan.
Menurut biarawati Jerman Hildegard dari Bingen yang hidup di tahun 1098-1179, “air” lavender, ramuan vodka, gin, atau brendi yang diaduk dengan lavender sangat cantik untuk sakit kepala migrain.
Bagaimana cara menanam bunga lavender?
Saat menanam lavender, selalu siapkan lubang tanam dengan banyak grit yang disertakan ke kompos. Ini memungkinkan udara untuk tetap berada di sekeliling sistem akar dan memungkinkan flora berhasil lebih singkat. Seperti halnya penambahan tumbuhan baru, kami senantiasa merekomendasikan penyiraman yang bagus setelah penanaman. Namun, jumlah perawatan sesudah tanaman diresmikan akan minimal.
Ada dua kiat untuk menumbuhkan lavender yang sangat bagus; matahari dan drainase.
Setelah berbunga, pangkas semua bunga dan potong sebagian pucuk. Ini akan mendorong banyak kemajuan tunas segar (pertumbuhan vegetatif) dan jadinya akan ada lebih banyak bunga di ekspresi dominan selanjutnya.
Setelah pemangkasan, flora biasanya akan mengeluarkan lebih banyak bunga di waktu berikutnya. Ini dapat dipangkas sehabis simpulan, namun jangan memotong kembali lebih jauh dari spike bunga itu sendiri.
Tetap lakukan pemangkasan ringan untuk merangsang pertumbuhan pucuk gres.
Pangkas kembali setiap pucuk pohon yang tidak rata untuk menjajal menunjukkan performa ‘bun’ yang cukup ketat, tetapi tanpa pemangkasan kembali ke bentuk kayu usang sebab lavender tidak menyukainya.
Ini yaitu bab terakhir dari pemangkasan yang perlu kau lakukan pada lavender hingga mereka simpulan berbunga, pada dikala itulah siklus dimulai kembali.
Perawatan Tanaman Bunga Lavender
Jika kau belum melaksanakan apa-apa, potong semua sisa bunga tua dari tumbuhan. Jika tidak, tanaman akan berkembang berkayu dan tidak berbentuk, kadang kala membelah bab tengah.
Ketika kamu memangkas cabang kayu untuk membentuknya, tanaman biasanya mati. Cara terbaik yang mampu kau lakukan adalah mempertahankan bentuknya dengan memangkasi bunga setelah setiap siklus mekar.
Jika tanaman memperlihatkan tanda-tanda menguning, tambahkan kompos atau air dalam dan beri makan dengan adonan emulsi ikan dan rumput bahari cair. Jangan terlalu banyak air.
Jika tumbuhan berwarna coklat dari dasar ke atas, itu artinya kamu telah memberi terlalu banyak air.
Demikianlah ulasan berbagai fakta menawan perihal lavender lengkap dengan kiat-kiat perawatan lavender yang perlu kau tahu. Semoga bermanfaat.