-->

Cara Menciptakan Kolam Ikan Gurame Yang Ideal Untuk Budidaya Gurame Skala Bisnis

Kolam yang ideal untuk budidaya ikan gurame skala bisnis pasti sangat dprlukan untuk mengawali perjuangan budidaya ikan gurame secara intensif. Mulai dari ukuran bak, kedalaman bak hingga mutu air bak yang mesti dipenuhi untuk memulai usaha budiddaya ikan gurame.

Mungkin banyak yang mengabaikan jenis ataupun bentuk kolam untuk budidaya ikan gurame ini. Padahal hal inilah yang sangat mensugesti tingkat perkembangan ikan gurame itu sendiri. Sehingga semua faktor ihwal bak untuk budidaya ikan gurame ini harus benar-benar diperhatikan. Terlebih untuk usaha budidaya ikan gurame skala bisnis.

Kolam yang ideal untuk budidaya ikan gurame skala bisnis tentu sangat dprlukan untuk memul Cara Membuat Kolam Ikan Gurame Yang Ideal Untuk Budidaya Gurame Skala Bisnis

Padahal kolam untuk ikan gurame memiliki persayaratan yang sungguh banyak. Dan kriteria tersebut tentu saja mesti di penuhi apabila akan membudidayakan ikan gurame dalam skala bisnis.

Untuk proses pembuatan kolam ikan gurame skala bisnis, berikut kami rangkum buat anda yang hendak menciptakan kolam ikan gurame skala bisnis.


1. Letak Kolam Atau Lokasi Kolam

Pada budidaya ikan gurame, mutu air menjadi sungguh penting dan salah satu aspek  yang memilih kesuksesan budidaya ikan gurame tersebut. Oleh karena itu, pengaturan keluar masuk air dalam kolam ikan gurame perlu di kendali secara berkala . Dan pergantian air juga mesti dikerjakan sesuai agenda yang sempurna.

Sebaiknya, letak kolam ikan gurame semestinya erat dengan sumber air. Sehingga proses perubahan air menjadi lebih gampang. Kita mampu menentukan daerah yang erat dengan sungai, danau atau bisa juga memanfaatkan pompa untuk membuat sumur khusus untuk kolam ikan guarame.

Tidak hanya lokasi atau letak kolam saja. Ukuran ikan bak budidaya ikan gurame yang ideal untuk skala bisnis juga mesti diperhatikan. Sebaiknya luas bak tidak kurang dari 50 meter persegi. Sehingga ikan gurame akan lebih leluasa untuk bergerak. Dengan begitu pertumbuhan ikan gurame akan optimal.


2. Kualitas Air

Kualitas air tentu saja juga sungguh diperlukan. Ikan gurame tidak seperti ikan lele atau ikan nila yang mampu hidup dengan keadaan yang cukup ekstrem. Ikan gurame membutuhkan kualitas air yang bagus dengan mempunyai kandungan oksigen terlarut yang cukup tinggi.

Tidak cuma itu, beberapa catatan untuk mutu air pada budidaya ikan gurame ini juga mesti kita perhatikan. Apa sajakah itu ?
Berikut ini berita lengkapnya untuk anda :
  • Suhu air yang ideal untuk ikan gurame adalah sekitar 24 – 28 derajat Celcius
  • Kedalaman air yang ideal untuk budidaya ikan gurame atau untuk kolam pembesaran ikan gurame adalah berkisar 70 – 100 cm
  • Kandungan oksigen terlarut yang diperlukan oleh ikan gurame ialah 4 – 6 mg/liter
  • PH air yang ideal untuk pembesaran ikan gurame 6,5 – 8

Sementara itu, jasad renik perairan juga sungguh diharapkan untuk budidaya ikan gurame. Sehingga dikala kita akan menciptakan kolam ikan gurame, ketersediaan jasad renik ini dihentikan diabaikan.
Fungsi dari jasad renik itu sendiri yaitu sebagai pakan alami ikan gurame. Selain itu, keberadaan jasad renik yang melimpah akan membantu memajukan kandungan oksigen terlarut didalam air kolam menjadi lebih baik.

Jasad renik yang umumnya ada di dalam kolam ikan gurame yaitu berupa fitoplankton, zooplankton dan betho. Selain fitoplankton, ada juga jenis jasad renik yang yang lain yang juga tak kalah penting, ialah jasad renik jenis zooplankton.


3. Kontruksi Kolam

Salah satu hal yang juga harus diamati dalam pembuatan bak untuk budidaya ikan gurame yakni kontruksi kolam. Kita tahu bahwa ikan gurame membutuhkan waktu yang tidak mengecewakan usang untuk dapat dipanen atau dikonsumsi. Bahkan ikan gurame ini merupakan jenis ikan air tawar yang membutuhkan waktu paling usang untuk dapat dipanen.

Dengan karakteristik yang dimiliki oleh ikan gurame tersebut, kita mesti merancang kontruksi bak semoga dapat dipakai dalam waktu yang cukup usang. Tentunya juga jenis kolam yang cocok untuk ikan gurame itu sendiri.
Ada beberapa pilihan bak yang mungkin mampu anda pilih untuk membuat kolam budidaya ikan guraem.

  • Kolam Terpal. Kolam terpal juga cukup baik untuk dipakai selaku kontruksi kolam budidaya ikan gurame . cuma saja kita perlu menentukan jenis terpal yang tahan usang. Dan yang paling penting, dinding yang digunakan untuk menahan terpal seharusnya berasal dari konruksi yang kuat. Seperti beton contohnya.
  • Kolam Tembok. Kolam tembok juga mampu kita pilh sebagai alternatif kalau dirasa pengerjaan kolam ikan gurame menggunakan terpal kurang berpengaruh. Kelebihan bak tembok sebagai bak budidaya ikan gurame pastinya kekuatannya. Meskipun sering bocor, namun bak tembok merupakan bak yang kokoh bila digunaka selaku bak budidaya ikan gurame. Mungkin kendalanya yakni biaya pembuata dan perawatan yang cukup mahal.
  • Kolam Tanah. Kontruksi bak untuk budidaya ikan gurame yang selanjutnya yaitu kolam tanah. Kolam ini banyak dipakai oleh beberapa pelaku bisnis budidaya ikan gurame. Kolam tanah memiliki keunggulan lebih subur dibandingkan dengan jenis kolam yang lain. Dan ikan gurame pun lebih singkat besar jika memakai kolam tanah. Tetapi sebelum menggunakan kolam tanah selaku tempat budidaya ikan gurame. Sebaiknya kita melihat terlebih dulu apakah pasokan air melimpah. Karena kolam pastinya akan memerlukan pasokan air yang lebih banyak dari bak jenis lain.


Dalam pemilihan kontruksi bak, sebaiknya anda memikirkan ketersediaan air dan juga ongkos yang mesti keluarkan. Jangan sampai pada saat bak telah jadi tetapi terdapat beberapa problem mirip biaya yang membesar ataupun ketersediaan air yang merepotkan.


4. Pembuatan Pematang Kolam Dan Dasar Kolam

Pembuatan pematang bak diharapkan bila memakai kontruksi bak tanah. Pematang ini berfungsi sebagai penahan air supaya tidak meluap. Sehingga fungsinya hampir sama dengan dinding bak jika anda memakai kolam beton atau bak tembok.

Beberapa poin penting yang harus diperhatikan dalam pengerjaan  pematang kolam ikan gurame. Berikut ini isu lengkapnya untuk anda :
  • Lebar pematang kolam minimal 1 meter per luas bak 200 meter persegi
  • Bentuk pematang kolam berupa trapesium
  • Lebar pematang bak pada abagian bawah seharusnya 2 kali lipat lebih besar dari pematang bagian atas
  • Tinggi pematang kolam yang terendam air semestinya 45 – 80  cm, sedangkan bab pematang yang timbul pada permukaan air semestinya 60 – 100 cm
  • Pada dikala pembuatannya, setiap tinggi pematanng meraih kelipatan 20 cm, sebaiknya dijalankan penyiraman memakai air lalu dipadatkan. Begitu seterusnya.
  • Pada bab pematang segi barat bak sebaiknya ditanami flora atau sayuran yang bisa dimanfaatkan selaku pakan alami ikan gurame
  • Untuk menangkal longsor, tanami pematang dengan rumput ginting.


Setelah pematang kolam selesai dibuat, langkah berikutnya yaitu merencanakan dasar kolam untuk kolam ikan gurame itu sendiri. Dasar bak yang ideal untuk budidaya ikan gurame yakni dasar bak yang  bentuknya agak melandai ke pintu pembuangan air. Design ini bukan tanpa argumentasi, fungsi utamanyan adalah supaya`mempermudah saat melaksanakan proses pengeringan pada air bak.


:



Sementara kontur yang diperlukan oleh ikan gurame yaitu bersih tanpa ada lumpur. Sehingga ikan gurame nantinya tidak akan berbau lumpur. Jika anda memakai bak tanah, sebaiknya lapisi menggunakan batuan kecil atau kerikil.

Itulah cara pengerjaan bak ikan gurame yang ideal untuk skala bisnis. Sebagai anjuran , seharusnya pilih jenis bak tanah. Tetapi kalau jauh dengan sumber air, gunakan saja bak tembok.

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel