Makna Mahkota Dan Simbol-Simbol Kerajaan Firaun
SURABAYA, – Masyarakat terbaru mengenal atribut yang dikenakan Firaun dan simbol-simbol yang diberlakukan di kerjaan kuno di Mesir itu dari artefak-artefak yang ditemukan oleh para arkeolog.
Menurut catatan Ancient Egypt Online, gambar Firaun senantiasa menunjukkan dia mengenakan mahkota atau dekorasi kepala dengan uraeus (kobra) di dahi.
Dia juga mempunyai ekor banteng yang keluar dari ikat pinggangnya untuk memperlihatkan kekuatan pribadinya dan menggunakan janggut imitasi yang ialah tanda ketuhanan.
Berikut ini yaitu daftar dari beberapa simbol yang digunakan oleh Firaun untuk memperlihatkan kerajaannya:
• Mahkota Putih
Mahkota Mesir Hulu melambangkan kontrol atas daerah ini. Firaun memakainya pada acara-program yang cuma menyangkut Mesir Hulu. Bentuknya ibarat kawan putih tinggi atau pin bowling putih tanpa ganjal.
• Mahkota Merah
Mahkota Mesir Hilir yang melambangkan kontrol atas kawasan ini. Firaun memakainya pada acara-acara yang cuma menyangkut Mesir Hilir. Bagian bawah mahkota ini berupa bundar dengan bagian tipis tinggi menjulur ke atas di bagian belakang dan memiliki ikal panjang yang melekat pada alasnya.
• Mahkota Ganda
Mahkota campuran dari Mesir Hulu dan Hilir yang melambangkan kendali firaun atas mereka. Mahkota ini menggabungkan Mahkota Merah dan Putih, dengan Mahkota Putih di dalam Mahkota Merah.
• Blue Crown
Hiasan kepala yang yang dibuat dari kain biru atau kulit dan dihiasi dengan cakram perunggu atau emas. Firaun memakainya dalam peperangan dan dalam beberapa upacara.
• Atef Crown
Mahkota putih yang dihiasi bulu burung unta dan diatapi bundar matahari kecil. Firaun memakainya dikala melaksanakan ritual keagamaan.
• Hiasan Kepala Nemes
Kain kepala bergaris biru dan emas yang jatuh di kedua sisi kepala, bagian depan setiap bahu dan belakang. Hiasan kepala ini yakni bab dari topeng kematian dan sarkofagus (peti mati) beberapa firaun dan Raja Tut memakainya di topeng kematiannya.
• Crook
Tongkat strip biru dan emas dengan kait di salah satu ujungnya. Firaun memegangnya di patung dan di atas sarkofagus, dengan cambuk, disilangkan di dadanya.
• Flail
Berasal dari alat perontok manual yang mempunyai pegangan panjang dengan tongkat berayun bebas yang dipakai petani untuk memukul gandum.
• Cartouche
Lingkaran tali dengan simpul di salah satu ujungnya yang berisi beberapa nama Firaun dalam goresan pena hieroglif.
Ini melambangkan “apa yang mengelilingi matahari” dan mempunyai arti bahwa Firaun mengatur segala sesuatu yang mengelilingi matahari.
• Serekh
Tanda di mana tertulis kerajaan yang ibarat istana dan menampung salah satu nama Firaun.
***