-->

Pelaku Pembakar Bayi Di Jember Masih Bebas Berkeliaran

JEMBER, – Kasus pembakaran bayi berjenis kelamin perempuan yang terjadi di Kecamatan Kalisat 18 November 2020 kemudian menjadi atensi khusus Polres Jember untuk mengungkap pelaku pembakaran.


Karena sampai simpulan tahun 2020 ini, pelaku pembakaran bayi masih belum terungkap.


Sehingga resolusi tahun 2021 mendatang, Reskrim Polres Jember akan atensi khusus untuk mengungkap pelaku kejahatan itu.


“Terkait masalah yang pernah terjadi di wilayah Kecamatan Kalisat, hingga ketika ini masih menjadi fokus kami dalam proses penyelidikan,” kata Kasat Reskrim Polres Jember AKP Fran Dalanta Kembaren ketika giat Konferensi Pers Anev Kamtibmas Akhir Tahun 2020 Polres Jember di Aula Rupatama Mapolres, Selasa (29/12/2020).


Perburuan pelaku pembakaran bayi itu, lanjut Fran, masih terus dilaksanakan.


“Sehingga nanti pada tahun 2021, target kami untuk mengungkap perkara itu,” katanya. Termasuk juga, katanya, menangkap pelaku pembakaran bayi itu.


Diberitakan sebelumnya, pada hari Rabu 18 November 2011 kemudian, warga di Dusun Kramat, Desa Sebanen, Kecamatan Kalisat. Menemukan sesosok bayi yang ditemukan dalam kondisi sebagian tubuhnya terbakar di kawasan pinggir sungai desa setempat.


Penemuan jasad bayi malang itu, pertama kali dikenali warga yang sedang mengambil pasir di sungai setempat.


Sontak inovasi bayi malang itu mengejutkan warga, dan selanjutnya salah seorang warga pribadi melapor ke mapolsek lokal perihal peristiwa tersebut.


“Bayi itu berjenis kelamin wanita, dan pertama kali ditemukan warga dengan kondisi tubuhnya terbakar sebagian,” kata Kanit Reskrim Aipda Abdul Haris N saat dikonfirmasi sejumlah wartawan.


Saat wartawan berada di lokasi inovasi bayi tersebut, TKP berada di pinggiran sungai dan tidak jauh dari jembatan penghubung antara Kecamatan Kalisat dengan Kecamatan Sukowono.


Menurut Aipda Haris, bayi malang itu diperkirakan gres lahir dan disangka pelaku yaitu orang renta korban.


“Tetapi saat ini masih dilakukan lidik, untuk memastikan pelaku yang melaksanakan pembakaran tersebut,” katanya.


Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel