Sejumlah Pemuda Giliraja Jumpai Bupati Sumenep, Pertanyakan Realisasi Listrik Pltd
SUMENEP, -Sejumlah pemuda kepulauan Giliraja, Kecamatan Giligenting, Sumenep, menemui Bupati Achmad Fauzi, mempertanyakan nasib realisasi listrik PLTD (Pembangkit Listrik Tenaga Diesel) di pulau setempat.
Syaiful Anang, perwakilan perjaka lokal menyampaikan impian besar penduduk kepulauan tentang penantian panjangnya perihal realisasi listrik.
“Kami menemui Bupati, ingin menanyakan progres kelistrikan di pulau kami, ini yang menjadi pertanyaan, prospeknya bagaimana listrik segera menyala,” terangnya. Rabu (23/6/2021).
Para cowok yang mengatasnamakan Aliansi Masyarakat Giliraja (AMG) ditemui Bupati, didampingi Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (DPMD) Sumenep.
Dalam konferensi itu angin segar diembuskan oleh bupati. Intinya, serah terima operasional (STO) jaringan listrik yang telah dipasang pemkab secepatnya dilakukan.
“Alhamdulillah, oleh-oleh kami untuk penduduk Giliraja, tadi Pak Bupati memberikan, STO ditargetkan bulan depan tamat dengan PLN, ini angin segar bagi kami,” imbuhnya.
Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (DPMD) Sumenep, Moh Ramli menyampaikan, semangat pemerintah tempat tidak pernah surut, aneka macam ikhtiar sudah direalisasikan, mulai dari pengadaan fasilitas dan prasarana, dan semacamnya.
“Teranyar, melalui APBD kita juga telah menganggarkan untuk listrik PLTD di Giliraja, kita kehendaki ini sesegera mungkin bisa terlaksana,” sebutnya.
Melihat semangat besar penduduk setempat, lanjut Ramli, tidak ada argumentasi di pulau Giliraja akan minim pelanggan, optimisme itu bisa dilihat dari besarkan harapan penduduk untuk dapat menikmati anutan listrik.
“Kita optimis, PLN tidak akan kelemahan pelanggan nantinya, dan itu sudah kami sampaikan ke pihak PLN,” tegas mantan Kepala Dinas Sosial Sumenep ini.
Koordinasi intens terus dijalankan pemerintah dengan PLN, sehingga kebutuhan fasilitas dan prasarana yang menjadi tanggungjawab pemerintah akan dipenuhi seluruhnya, sementara persoalan teknis itu ranah PLN.
“Ini memang tidak mudah, segala persiapan teknis harus clear. Draf sudah siap, tinggal pelaksanaan serah terimanya saja dari kami (Pemerintah,red) dengan PLN,” tegas Ramli.
Sementara itu, Bupati Sumenep, Achmad Fauzi menyambut baik perjuangan gigih para pemuda pulau setempat untuk senantiasa mempertanyakan progres realisasi listrik.
Fauzi menyampaikan, listrik ini mesti dikawal gotong royong, baik masyarakat setempat, PLN dan Pemerintah, alasannya adalah targetnya ialah bagaimana penduduk mampu segera menikmati anutan listrik.
“Hasil komunikasi terakhir, kita targetkan STO bulan depan telah terlaksana,” jelas Bupati.
Untuk itu, politisi muda PDI Perjuangan kota keris ini memastikan, pemerintah daerah siap menyanggupi segala keperluan PLN, yang paling penting realisasi listrik PLTD tersebut segera terlaksana.
“Ayo kita kawal bareng , kita akan percepat realisasinya, alasannya adalah ini kebutuhan urgen penduduk , saya tentukan itu, ini harus dipercepat,” tegasnya.