-->

Beberapa Permasalahan Murai Watu Pada Ketika Dilombakan

Memiliki Murai Batu (MB) yang sanggup berprestasi ketika dilombakan ialah impian semua penggemar Murai Batu. Tapi untuk menyebabkan Murai Batu juara tidaklah mudah, lantaran membutuhkan perawatan dan latihan yang konsisten.

Setelah dirawat dan dilatih secara konsistenpun Murai Batu (MB) belum tentu sanggup tampil memuaskan ketika dilombakan, apalagi untuk masa-masa awal dilombakan, sanggup jalan saja sudah untung lantaran seringkali pada penampilan perdananya seekor Murai Batu tidak akan mau nampil.

Beberapa permasalahan Murai Batu (MB) ketika pertama kali dilombakan:

• Murai Batu (MB) hanya diam dan loncat-loncat saja ibarat ketakutan.

Hal itu disebabkan lantaran Murai Batu (MB) tersebut belum siap dibawa ke lapangan dan belum terbiasa dengan hiruk pikuk suasana lomba atau biasa disebut "Demam Panggung".

Hal itu masuk akal terjadi pada Murai Batu (MB) muda atau yang masih setengah jadi yang belum mapan secara mental.

• Murai Batu (MB) bertingkah galak dengan mengejar-ngejar lawan dan menabrak jeruji sangkar serta sesekali bangun tegak di tangkringan sambil memainkan ekor tapi hanya berkicau sesekali saja.

Murai Batu (MB) ibarat itu mempunyai huruf fighter sejati/fighter tinggi. Sifat fighternya yang terlalu meluap-luap mungkin sanggup sedikit diredam dengan menurunkan porsi ekstra fooding (EF) dan memandikannya sebelum dibawa ke lapangan.

Ada yang beranggapan kalau Murai Batu (MB) dengan huruf ibarat itu kurang anggun untuk dibawa ke lapangan. Tapi anggapan tersebut sesungguhnya keliru, lantaran Murai Batu dengan huruf ibarat itulah yang dikatakan sebagai fighter sejati kalau sudah ketemu settingannya.

• Murai Batu (MB) terlihat membuka sayap (ngelowo) kemudian turun ke dasar sangkar tanpa mengeluarkan bunyi sedikitpun.

Perilaku ibarat itu menunjukan kalau Murai Batu (MB) dalam kondisi tidak prima untuk bertarung. Hal itu sanggup disebabkan lantaran kondisi fisiknya yang tidak fit atau mentalnya belum siap untuk dilombakan.

• Awal digantang Murai Batu (MB) hanya diam, tapi sehabis beberapa menit kemudian barulah sifat fighternya mulai muncul dan mulai berkicau.

Jika Murai Batu (MB) mengatakan sikap demikian berarti Murai Batu tersebut mempunyai huruf fighter rendah/lambat panas.

Solusi untuk Murai Batu (MB) dengan huruf ibarat itu ialah dengan menaikkan emosinya sebelum dilombakan. Caranya dengan menambah durasi penjemuran dan sehabis itu dikondisikan full krodong selama beberapa hari sebelum dilombakan serta menambahkan beberapa ekor ulat hongkong (UH) sebelum naik gantangan.

• Murai Batu (MB) hanya bergaya dengan membusungkan dada dan menegakkan kepalanya tapi hanya berkicau dengan bunyi kecil, kemudian menundukkan kepalanya (seperti sujud) kemudian tegak lagi dan kembali sujud secara perlahan.

Jika Murai Batu (MB) mengatakan sikap ibarat itu ketika dilombakan berarti Murai Batu tersebut sedang birahi, lantaran sikap ibarat itu ialah sikap Murai Batu yang sedang merayu. Tapi ada juga Murai Batu (MB) yang memang mempunyai gaya tarung ibarat itu.

• Murai Batu (MB) hanya berkicau dengan bunyi yang diulang-ulang/ngeban/ngukluk/monoton.

Artinya Murai Batu tersebut belum siap dibawa ke arena lomba. Hal itu sanggup disebabkan lantaran beberapa faktor, anatara lain:

- Belum ketemu settingan ekstra fooding (EF) yang tepat, sehingga birahi, emosi, dan powernya kurang optimal.

- Belum ketemu settingan mandi dan jemur yang sempurna sehingga performanya tidak maksimal.

- Kurangnya pemasteran, sehingga Murai Batu (MB) tidak mempunyai bahan isian yang cukup.

- Murai Batu (MB) tidak mempunyai stamina yang prima, sehingga tidak bongkar isian ketika dilombakan. Hal itu sanggup disebabkan lantaran kurangnya asupan ekstra fooding (EF), kurangnya penjemuran dan juga pengumbaran.

- Usia Murai Batu (MB) masih terlalu muda, sehingga mentalnya belum besar lengan berkuasa ketika bertemu dengan lawan yang usianya lebih mapan.

• Murai Batu (MB) hanya diam diam dan tidak bergerak (matung).

Jika Murai Batu (MB) mengatakan sikap ibarat itu ketika dilombakan berarti mentalnya sudah down dan butuh waktu cukup usang untuk memulihkan kondisi mentalnya ibarat semula.

Kasus ibarat itu sering terjadi pada Murai Batu (MB) muda yang berhadapan eksklusif dengan Murai Batu lain yang mempunyai huruf menekan.

:

Ciri-ciri Murai Batu (MB) yang sudah siap dilombakan

Mengatur birahi dan emosi Murai Batu (MB) lomba

Pentingnya terapi sangkar umbaran untuk Murai Batu (MB)

Ciri-ciri Murai Batu over birahi

Demikian sedikit informasi wacana "Beberapa permasalahan Murai Batu pada ketika dilombakan". Untuk informasi lain seputar Murai Batu (MB), sanggup dibaca pada artikel yang lain.

Semoga bermanfaat
Terima kasih

Murai Batu (MB)

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel