Budidaya Burung: Burung Kutilang
Burung Kutilang atau Kutilang yaitu sejenis burung pengicau dari suku Pycnonotidae. Orang Sunda menyebutnya cangkurileung , orang Jawa menamainya ketilang atau genthilang , ikuti bunyi suaranya yang khas. Dalam bhs Inggris burung ini dimaksud Sooty-headed Bulbul , sesaat nama ilmiahnya yaitu Pycnonotus aurigaster ; merujuk pada bulu-bulu di seputar pantatnya yang berwarna jingga. Burung yang memiliki ukuran tengah , panjang tubuh keseluruhan (diukur dari ujung paruh hingga ujung ekor) seputar 20 cm. Segi atas tubuh (punggung , ekor) berwarna coklat kelabu , sisi bawah (tenggorokan , leher , dada serta perut) putih keabu-abuan. Sisi atas kepala , dimulai dari dahi , topi serta jambul , berwarna hitam. Tungging (di paras ekor) terlihat jelas berwarna putih , dan epilog pantat berwarna jingga. Irislah mata berwarna merah , paruh serta kaki hitam.
Burung kutilang sering berkunjung ke tempat-tempat terbuka , pinggir jalan , kebun , pekarangan , semak Belukar serta rimba sekunder , s/d ketinggian seputar 1. 600 m dpl. Kerap juga didapatkan hidup meliar di taman serta halaman-halaman rumah di perkotaan. Burung kutilang acap kali berkelompok , baik dikala mencari masakan ataupun bertengger , dengan macamnya sendiri ataupun dengan type merbah lainnya , atau juga dengan type burung yang lain.
Burung kutilang sering berkunjung ke tempat-tempat terbuka , pinggir jalan , kebun , pekarangan , semak Belukar serta rimba sekunder , s/d ketinggian seputar 1. 600 m dpl. Kerap juga didapatkan hidup meliar di taman serta halaman-halaman rumah di perkotaan. Burung kutilang acap kali berkelompok , baik dikala mencari masakan ataupun bertengger , dengan macamnya sendiri ataupun dengan type merbah lainnya , atau juga dengan type burung yang lain.
Seperti biasanya merbah , masakan burung ini apalagi yaitu buah-buahan yang lunak. Burung kutilang kerap menjengkelkan petani karena sering melubangi buah pepaya serta pisang yang sudah masak di kebun. Tetapi sebaliknya burung ini mujur petani karena juga memangsa beraneka ragam type serangga , ulat serta bermacam binatang kecil lainnya selaku hama tanaman. Grup burung ini acap melayang dengan ribut , berbunyi nyaring cuk , cuk ,..! ; atau bersiul memiliki irama yang terdengar seumpama ke-ti-lang.. ke-ti-lang.. berkali-kali diatas tenggerannya dari mendekati subuh hingga sore hari serta memanglah lazim berisik pada waktu matahari terbit serta mendekati matahari tenggelam.
Burung kutilang sungguh-sungguh suka pada air untuk mandi ataupun minum. Lantaran type makanannya serta kerap minum , burung kutilang mencakup burung yang kerap buang kotoran. Saat buang kotoran biasanya pantatnya bakal manggut-manggut dari atas ke bawah. Sarang burung kutilang berupa cawan dari Anyaman daun rumput , tangkai daun atau ranting yang halus. Telur dua atau tiga butir , berwarna kemerah-jambuan berbintik ungu serta abu-abu. Terdaftar bersarang selama th. terkecuali Nopember , dengan puncaknya April hingga September. Burung kutilang menyebar luas di Tiongkok selatan serta Asia Tenggara (terkecuali Malaysia) , Jawa dan Bali. Diintroduksi ke Sumatra serta Sulawesi , satu tahun lebih yang silam burung ini sanggup mulai ditemui di Kalimantan.
Burung kutilang sanggup jadikan Hewan Peliharaan yang lucu serta menggemaskan. Bila dipelihara dengan baik utamanya dari anakan , burung kutilang bakal sungguh-sungguh jinak seumpama kucing peliharaan yang manja. Burung kutilang mencakup binatang yang setia pada tuannya kalau kerap di amati Bila sudah jinak burung kutilang dikala dilepaskan maka beliau bakal kembali lagi ke sarangnya kalau di panggil tuannya. Sudah niscaya dikala dilepaskan sebaiknya dipantau karena kemungkinan besar kucing bakal memangsanya. Burung kutilang sebaiknya sanggup jadikan burung kontes untuk burung berkicau.
Burung kutilang sanggup jadikan Hewan Peliharaan yang lucu serta menggemaskan. Bila dipelihara dengan baik utamanya dari anakan , burung kutilang bakal sungguh-sungguh jinak seumpama kucing peliharaan yang manja. Burung kutilang mencakup binatang yang setia pada tuannya kalau kerap di amati Bila sudah jinak burung kutilang dikala dilepaskan maka beliau bakal kembali lagi ke sarangnya kalau di panggil tuannya. Sudah niscaya dikala dilepaskan sebaiknya dipantau karena kemungkinan besar kucing bakal memangsanya. Burung kutilang sebaiknya sanggup jadikan burung kontes untuk burung berkicau.
Tembakan-tembakan nada yang dihasilkan cukuplah keras serta memiliki kombinasi nada yang elok kalau dimaster dengan benar. Burung kutilang mencakup burung yang pintar. Dia sanggup dimaster beraneka ragam jenis nada baik burung lain atau suara-suara lainnya terhitung nada siulan orang. Bila di ajarkan tiap-tiap hari dalam hitungan ahad burung kutilang akan mengikuti nada itu. Tetapi sayang burung kutilang tetap dikira mata sebelah oleh beberapa penggemar burung kicauan. Hal seperti ini barangkali dikarenakan karena jumlah burung kutilang yang banyak di alam liar hingga harga nya murah menyebabkan rendahnya prestise pelihara burung ini.