Enam Korban Kmp Yunicee Tenggelam Ditemukan Tewas, 46 Selamat
BANYUWANGI, -Pencarian korban kapal Feri KMP Yunicee yang tenggelam di perairan daerah Pelabuhan Gilimanuk, Bali, terus dikerjakan, Selasa (29/6/2021) malam.
Sementara ini, tim pencari telah menemukan 6 jasad. “Sampai saat ini didapatkan enam penumpang meninggal dunia,” kata Kapolres Jembrana Ajun Komisaris Besar Polisi I Ketut Gede Adi Wibawa di Pelabuhan Gilimanuk, dilansir Antara.
Jenazah enam orang korban itu terdiri dari 3 laki-laki dan 3 wanita. Tim gabungan kemudian membawa jasad-jasad itu ke RSU Negara, Jembrana, Bali.
Di segi lain, Basarnas menyatakan sudah mengevakuasi 46 orang dalam kondisi selamat hingga pukul 21.45 WITA.
Dari 46 orang yang diketemukan itu, menurut Kepala SAR Bali, Gede Dharma, sebanyak 40 orang dibawa ke pelabuhan Ketapang Banyuwangi.
“Untuk 6 orang tidak sadarkan diri dibawa ke Pelabuhan Gilimanuk Bali untuk dibawa ke tempat tinggal sakit terdekat,” katanya.
Tenggelamnya KMP Yunicee di selat Bali diduga alasannya adalah keunggulan muatan, sehingga mengalami pecah lambung dan mesin mati.
Bupati Jembrana I Nengah Tambah, mengungkapkan KMP Yunicee tersebut diperkirakan sudah berusia 29 tahun. Tenggelamnya kapal tersebut tak hanya gegara keunggulan muatan, namun juga alasannya terjadinya mesin mati dan pecah lambung.
“Cuaca dikala itu cantik, lalulintas bahari juga masih kondusif, kapal mengalami pecah lambung dan mesin mati datang datang, sehingga tenggelam,” katanya.
Dalam proses penyelamatan lanjut I Nengah Tambah, satu penumpang bawah umur selamat, dan dalam kondisi baik baik saja. “Satu belum dewasa selamat tanpa ada luka, dan kini di bawa ke rumahnya,” pungkas Bupati Jembrana.