Jenis Ikan Hias Karnivora Di Akuarium Air Tawar
. Dalam dunia hewan, teladan makan atau diet hewan berlawanan satu sama lain. Kita mengenal ada ungkapan binatang herbivora, karnivora, dan omnivora. Kamu pasti sudah pernah mempelajarinya di sekolah dasar bukan?
Tak berlawanan dengan ikan. Pola makan ikan bermacam-macam, dari herbivora ketat hingga sepenuhnya karnivora. Sejumlah besar ikan peliharaan yang populer di kelompok penghobi yakni karnivora atau omnivora. Ikan yang sifatnya herbivora sering dipelihara untuk tujuan membersihkan alga di akuarium atau kolam. Itulah sebabnya mengapa sebagian besar masakan ikan yang tersedia di pasaran mengandung ikan atau serangga yang dikeringkan.
Daftar Isi :
Ikan termudah untuk pemula
Ikan Cupang
Ikan cupang dan ikan tetra yaitu dua ikan karnivora yang cantik untuk pemula. Keduanya cukup kecil sehingga mereka tidak memerlukan akuarium berskala besar dan keduanya tidak memerlukan banyak perhatian khusus. Oscar juga baik untuk pemula, tetapi membutuhkan sedikit lebih banyak perhatian.
Ikan Hias Neon Tetra
Cupang atau ikan petarung Siam mempunyai warna-warni yang cantik dan energik. Mereka jarang berskala lebih dari 3 inci dan mampu dipelihara dalam akuarium kecil bervolume 3 galon atau 11 liter. Cupang jantan mampu menjadi berangasan satu sama lain, namun cupang betina baik-baik saja selama ikan lain yang diaduk dengan mereka tidak memprovokasi mereka.
Tetra yakni ikan kecil dan ramping yang panjangnya sekitar 2 inci. Mereka adalah ikan sosial yang sangat sesuai dirawat dalam kawanan tetra lain atau ikan kecil serupa. Mereka bahkan sangat sosial sehingga para profesional di dunia akuarium menganjurkan supaya mereka dipelihara dalam kawanan minimal 10 ekor.
Ikan Oscar yaitu ikan yang terkenal dengan orang-orang yang ingin memiliki ikatan batin dengan hewan peliharaan mereka. Mereka memiliki banyak kepribadian, sering punya rasa ingin tahu tinggi wacana lingkungan mereka di luar akuarium, dan mampu mencar ilmu untuk dibelai dengan tangan. Oscar yakni cichlid besar yang gampang dipelihara dan dengan bahagia hati akan menyantap ikan kecil, udang, dan cacing yang kamu berikan padanya.
Ikan Hias Oscar
Ikan yang semestinya dipelihara sendirian
Beberapa ikan sungguh berangasan dan predatori sehingga seharusnya mereka dipelihara sendiri tanpa teman ikan lain, tetapi mereka tetap dapat menjadi binatang peliharaan yang hebat. Contoh ikan-ikan ini antara lain piranha perut merah, arwana, dan ikan puffer alias ikan buntal.
Piranha perut merah sangat mempesona dan mengesankan, tetapi sifat agresifnya menjadikannya menjadi opsi yang kurang cocok untuk akuarium komunitas yang berisi berbagai jenis ikan hias. Ikan ini mesti ditangani secara hati-hati dan hanya kalau dibutuhkan. Meskipun semestinya dipelihara sendirian, piranha mampu diaduk dalam kelompok piranha yang lain.
Arwana yakni ikan peliharaan besar yang mampu diperlukan untuk membentuk ikatan batin dengan pemiliknya. Mereka dapat hidup hingga 20 tahun dan meraih panjang hampir 1,2 meter, meskipun spesimen di akuarium jarang melampaui ukuran 75 cm.
Ikan Piranha Perut Merah
Saat tumbuh cukup umur dewasa, ikan arwana lebih senang menyendiri dan membutuhkan banyak ruang untuk berenang, sebab itulah akuariumnya minimal mesti bervolume 300 galon (1135 liter). Arwana yakni pelompat yang ahli, jadi kamu harus memasang penutup yang berpengaruh pada akuariumu. Mereka dapat diajari mengambil masakan dari jari-jarimu, namun hati-hati, ikan yang angker ini memiliki gigi nyaris di mana-mana di dalam lisan mereka, tergolong di pengecap mereka.
Seperti halnya arwana, ikan puffer atau buntal lebih suka menyendiri. Mereka hadir dalam berbagai macam warna dan contoh, dan dapat beraneka ragam ukurannya, dari sekecil 30 cm hingga 1 meter, tergantung pada spesiesnya. Sangat penting untuk tidak mencampur mereka dengan spesies ikan karnivora lain karena mereka sungguh beracun bagi kebanyakan ikan pemangsa.
Ikan yang semestinya dipelihara bareng
Ikan sosial tertentu membutuhkan dinamika kelompok demi menjaga kesehatan mereka. Tetra, seperti yang disebutkan di atas, akan hidup tenteram jika dipelihara dalam kawanan 10 ekor atau lebih. Discus dan clown loach juga lebih suka ditemani beberapa ekor ikan sejenisnya untuk berinteraksi.
Discus yakni ikan berwarna-warni dengan struktur sosial yang kompleks. Mereka bisa bermain-main dan senang hidup berkelompok dengan discus lain. Ikan discus tidak besar. Kamu dapat melihat mereka meraih ukuran antara 5 sampai 6 inci.
Ikan loach tidak susah untuk dirawat. Energi serta sifat sosial mereka membuat ikan ini menyenangkan untuk para aquarist pemula. Clown loach mampu meraih panjang 30 cm dan bila kau melihatnya bermalas-malasan atau telentang, jangan langsung mengambil kesimpulan jika mereka sakit. Setelah menghabiskan seluruh energinya, normal bagi seekor ikan loach untuk beristirahat seperti itu.
Dari semua ikan yang kami sebut di atas, mana nih yang paling menarik hati hati kalian?