Pengurus Ponpes Banyuanyar Pamekasan Meninggal Akibat Kecelakaan Lalu Lintas
PAMEKASAN, – Salah satu pengurus Pondok Pesantren (Ponpes) Darul Ulum Banyuanyar, Desa Potoan Daya, Kecamatan Palengaan, Kabupaten Pamekasaan meninggal dunia pada Sabtu, (31/10/2020).
Informasi yang dihimpun, pengurus Ponpes bernama Abdullah Tamami (22 tahun) warga Jalan Kowel Jaya, Kecamatan/Kabupaten Pamekasan itu meninggal dunia di rumah sakit sesudah mengalami kecelakaan lalu lintas.
Poster digital ucapan belasungkawa untuk santri yang populer aktif di aneka macam acara pondok pesantren tersebut bertebaran di media sosial (medsos). Bahkan Pamflet tersebut juga di posting di halaman resmi pesantren serta dijadikan story oleh banyak alumni.
Di pesantren, Abdullah Tamami terkenal sebagai vokalis kalangan selawat Kreasi Santri Banyuanyar (KSB) dan sering dipanggil menjadi juri di ajang perlombaan melayang Al Banjari, baik ditingkat setempat maupun regional.
Kasat Lantas Polres Pamekasan, AKP Deddy Eka Aprianto saat dikonfirmasi menyampaikan, kecelakaan yang dialami Abdullah Tamami merupakan tabrakan depan kendaraan sepeda motor dengan Nopol M 4802 CB dengan mobil pikap dengan pelat nomor L 9658 E.
“Satu pengendara sepeda meninggal dunia yang merupakan santri,” katanya kepada .
Mantan Kasat Lantas Polres Sumenep ini mengatakan, kecelakaan tersebut disebabkan pengendara sepeda yang karena waspada dikala berkendara dari arah selatan. Haluannya terlalu kekanan sehingga bertabrakan dan terjatuh.
“Sepeda Motor tersebut oleng kekiri dan terjatuh yang berakibat pengendara sepeda motor mengalami luka-luka kemudian meninggal dunia ketika dirawat di RSUD Kabupaten Pamekasan,” tandasnya.