Sebar Produk Berkualitas Harga Terjangkau
Bam’s2G Bird Farm Sidoarjo
Sebar Produk Berkualitas Harga Terjangkau
Misi yang dilaksanakan Bambang Supriyanto dalam menggeluti ternak burung derkuku dan puter pelung termasuk mulia dan bisa menjadi teladan yang lain. Ketika menetapkan untuk menjadi peternak, tujuan utama tidak semata-mata menyalurkan hobi dan menimba hasil dari kegemaran itu sendiri, tetapi ingin menunjukkan apa yang dikerjakan kepada orang lain sehingga mereka bisa pula melakukan apa yang dilakukannya.
Menurut Bambang, selama ini hobi derkuku dan puter pelung hanya mampu dinikmati oleh beberapa kalangan tertentu saja. Jumlah penghobi apalagi peternak masih sangat rendah sekali. Penyebabnya yakni harga produk yang belum terjangkau oleh sebagian lapisan masyarakat. Kondisi inilah yang menjadi pemikirannya.
“Ketika aku berkunjung kebeberapa pasar burung, ada omongan yang mengatakan bahwa harga derkuku dan puter pelung belum terjangkau, apalagi burung dengan kualitas untuk kontes. Tidak sedikit yang menyampaikan harga burung derkuku dan puter pelung masih mahal,” jelas Ketua P4SI (Persatuan Penggemar Puter Pelung Seluruh Indonesia) Jawa Timur.
Kenyataan inilah yang menciptakan dirinya mengelus dada. Jika dibiarkan maka misi untuk memasyaratkan puter pelung dan derkuku akan mengalami hambatan. Padahal peluangmenyemarakkan kegemaran derkuku dan puter pelung di Jawa Timur sangat elok, namun terkendala oleh harga yang belum terjangkau oleh sebagian penduduk . Sampai alhasil, Bambang melakukan langkah membangun kandang ternak untuk derkuku dan puter pelung dengan jumlah sampai ketika ini mencapai 60 petak dari 100 kandang yang direncanakan.
Cara ini dikerjakan semoga dirinya mampu mengembangkan produk kedua burung tersebut ke masyarakat, tentunya dengan harga terjangkau. Meski terjangkau, Bambang mengaku tetap mengamati mutu. Kuantitas yang berkualitas. Beberapa indukan yang disediakan merupakan burung prestasi yang pernah masuk dalam daftar kejuaraan.
Semisal untuk indukan derkuku, sebuat saja Power Ranger, Larasati, Joko Sembung, ditambah oleh beberapa indukan yang didatangkan dari B2W BF, FLA BF, Tresno BF, KRN BF dan beberapa trah bagus yang lain. Sedangkan untuk indukan puter pelung adalah adik Kendil Mas yang didapatk dari Hanaya BF, trah Pasir Mas, Purwaceng, Samin, Medok, Raja Kwok dan indukan yang lain.
Produk-produk inilah nantinya akan disebar, tentu saja dengan harga terjangkau. Harapannya semoga masyarakat yang selama ini terkendala dengan harga burung yang katanya mahal, mampu menikmati burung berkualitas dengan harga terjangkau melalui produk yang dihasilkan Bam’s2G Bird Farm Sidoarjo.
“Saya menargetkan bahwa tahun 2019 aku harus bisa mencetak produk dalam jumlah banyak tetapi tetap bermutu plus harga terjangkau. Ini misi yang mesti aku realisasikan demi memeriahkan hobi derkuku dan puter pelung, terutama di Jawa Timur,” paparnya lagi. Bahkan dirinya mengaku, menunjukkan peluang kepada penduduk yang ingin mengikuti jejaknya untuk ternak derkuku ataupun puter pelung, bisa pribadi menuju ke sangkar ternak yang berada di tempat Kahuripan Sidoarjo.
