-->

Sejumlah Kantor Opd Pemkab Jombang Disterilisasi

JOMBANG, – Sejumlah Kantor Organisasi Perangkat Daerah (OPD) di lingkungan Pemerintah Kabupaten Jombang disterilisasi.


Petugas dari Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) setempat melakukan penyemprotan cairan desinfektan di seluruh sudut ruangan dan area kantor.


Sejak senin kemarin, setidaknya ada 9 lokasi yang diksterilisasi. Dimana dominan merupakan kantor-kantor OPD Pemkab Jombang. Seperti Kantor BPKAD dan Studio Radio Suara Jombang (SJ FM).


Kasi Kesiapsiagaan BPBD Jombang, Gunadi menerangkan, penyemprotan disinfektan dijalankan untuk mengantisipasi penyebaran Virus Corona (Covid-19). Sebab, ada sejumlah pegawai yang dinyatakan konkret covid-19.


“Khususnya di lingkup Pemda. Sebenarnya di beberapa hari kita telah melakukan penyemprotan. Jadi mulai hari libur kemarin kita telah ‘nyemprot’, setiap hari. Ini imbauan dari Pak Sekda, setiap hari mesti dilakukan penyemprotan,” terangnya.


Beberapa ruangan yang menjadi sasaran petugas, mulai dari ruang sekdakab Jombang tergolong ruang asistennya, Kantor BPKAD Jombang, Studio Radio Suara Jombang, Kantor Inspektorat Jombang, Dinas Peternakan Jombang, Satpol PP Pemkab Jombang, maupun Dinas Sosial Kabupaten Jombang.


“Ada 9 (lokasi) yang rencana kita semprot hari ini. Dalam rangka persiapan penyebaran Virus Corona,” jelas Gunadi.


Masih menurut Gunadi, sterilisasi ini akan dilaksanakan secara terus menerus.


3M

#ingatpesanibu #3M


“Yang jelas, kantor-kantor yang sudah kita semprot ini, satu, ada yang terindikasi (konkret Covid-19), dan satunya untuk antisipasi. Makara yang belum kena tetap kita antisipasi,” jawab ia.


Senada dengan Gunadi, Juru Bicara Satgas Penanggulangan Covid-19 Kabupaten Jombang, Budi Winarno ketika dihubungi lewat sambungan Seluler menyampaikan, sterilisasi ini dilaksanakan untuk mengurangi penyebaran Covid-19.


Ketika disinggung lebih lanjut berapa jumlah Aparatur Sipil Negara (ASN) Pemkab Jombang yang sampai hari terpapar nyata Covid-19, dirinya tidak mengenali jumlah detailnya. Begitu juga dengan instansi Pemkab Jombang mana saja yang terdapat masalah faktual Covid-19.


“Artinya semua laporan dari RSUD Ploso untuk hasil swab itu kan eksklusif ke Dinkes (Dinas Kesehatan). Secara detail saya ‘ndak’ tahu,” pungkasnya.


Selain penyemprotan, kata Budi Winarno seluruh pegawai di lingkung Pemkab Jombang juga diimbau terus menerapkan protokol kesehatan secara ketat. Mereka diminta mematuhi 3M, mempertahankan jarak, mencuci tangan dan memakai masker. Baik ketika beraktivitas maupun diluar ruangan.


“Semua kantor OPD semenjak permulaan juga sudah disediakan tempat cuci tangan, di pemkab juga ada investigasi cek suhu bagi setiap pegawai atau tamu yang masuk,” pungkasnya.


Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel