Budidaya Burung: Ciri-Ciri Cucak Jenggot Jantan Dan Betina
Burung kicau ini memiliki nama latin Alopoxius bress atau dalam bahasa inggris berjulukan Grey cheeked bulbul ,ini merupakan keluarga Pycnonotidae.karena memiliki jenggot burung ini di sebut Burung Cucak jenggot.
Burung pemakan buah-buahan ini dulunya terbilang murah dan hanya selaku burung masteran alasannya memiliki bunyi besetan yang khas dengan tembakan yang cukup rapat.Namun seiring berjalannya waktu ,burung jenis ini di ikut sertakan dalam perlombaan burung kicau.. sehingga harganya pun melambung naik sampai meraih jutaan untuk burung berprestasi..
Kebanyakan burung yang moncer dari jenis ini merupakan betina.Di karenakan bunyi dari Cucak jenggot betina lebih monoton dan sering keluar tembakan-tembakan yang rapat dan panjang... kalo bunyi jantan dari burung ini lebih bermacam-macam dan mengeluarkan isian-isian..
Di alam liar burung ini bergotong-royong bukan burung type fighter (petarung).Tetapi burung ini akan berubah jadi ganas kalau ada mahluk yang di rasa mengusik wilayah sarangnya.dan berusaha untuk melindungi diri dari apa yang mengganggunya.
- Badannya lebih besar dan simetris dari pada betina.
- Saat bertarung burung jantan sayapnya tidak ngleper.
- Kicauannya punya kombinasi yang lebih banyak.
- Warna dadanya condong lebih di dominasi bulu warna kuning
- mempunyai kloaka sempit
- Badannya lebih kecil dari pada burung yang jantan.
- Saat di trek ,maka sayapnya ngleper.
- Kicauannya lebih monoton dan jarang sekali yang memiliki variasi.
- Warna dadanya condong lebih di dominasi bulu warna putih.
- Mempunyai kloaka yang lebar.
- Saat cukup umur burung ini kadang dapat bertelur sendiri.ini dapat terjadi alasannya pada biasanya EF.
