-->

Budidaya Burung: Cara Merawat Poksay Hongkong Agar Tekun Berkicau

Blog Si Petani - Burung ini tergolong jenis burung yang bertahun-tahun kemudian sempat menjadi burung musim sebab suaranya yang sungguh khas dengan bunyi keras , tergolong juka jenis poksay yang lain yang sempat juga redup sementara waktu yang kemudian seumpama poksay mandarin , poksay medan , poksay Sumatra , poksay jambul , dan sejenisnya , hingga jadinya para penghobi condong mencari burung yang mempunyai keunikan lain , seumpama murai watu , kacer , jalak suren , cucak hijau , tledekan , dll , memeng burung-burung tersebut suaranya tidak sekeras poksay tetapi keindahan seni ocehannya bagi beberapa penggemar lebih menjadi pesona untuk memilikinya. Namun akhir-akhir ini mulai banyak diperbincangkan kembali oleh sebagian penggemar burung. Semoga burung jenis ini yang dahulu sempat menjadi musim akan kembali hadir dalam kancah perburungan Indonesia.

Ada berbagai macam poksay , diantaranya poksay mantel/medan , poksay kuda , poksay sumatera , poksay genting/mandarin , poksay hongkong.

Tips perawatan harian biar Poksay bersungguh-sungguh berkicau dan banyak omong , tidak berlawanan jauh dengan cara merawat burung kicauan lainnya.

  1. Pertama diawali dari cara penyeleksian jenis kelamin burung sebab lazimnya yang bersungguh-sungguh berkicau yakni yang jenis kelamin jantan. 
  2. Selanjutnya burung dimandikan pada pagi hari sehabis sebelumnya diembunkan sejak pagi sehabis subuh , dengan cara semprot pakai spray atau jikalau memungkinkan berilah cepuk biar burung lebih leluasa yakni pada sekitar jam 7 atau 8-an atau tergantung suasana atau mungkin lebih siang sedikit jikalau keadaan hujan 
  3. Bersihkan sangkar saban hari , ganti atau tambahkan masakan (voer) , tukar buah dengan buah yang masih segar , bersihkan kawasan minum dan ganti dengan air yang gres dan juga jangan lupa ganti air untuk mandi setiap pagi dan sore jikalau memungkinkan.
  4. Lakukan penjemuran selama 1 – 1.5 jam atau boleh lebih usang apabila keadaan matahari tidak begitu cerah , dan intinya Burung Poksay termasuk burung yang siap dan tahan dengan panas matahari , selesai dijemur kemudian diangin-anginkan di teras. 
  5. Sediakan masakan pokok burung Poksay berupa voer , usahakan voer yang berkaulitas , sebab pada masakan bungkus terebut terdapat kandungan vitamin , protein dan zat lain yang dibutuhkan oleh burung. dan juga buah-buahan yang cukup , buah kesukaan Poksay yakni pepaya , dan berilah masakan komplemen (EF) pada burung berupa serangga , seperti jangkrik setiap pagi dan sore masing-masing 2-3 ekor , ulat bambu cukup 1-2 ekor setiap hari. 
  6. Dan yang tidak kalah penting yakni buatlah suasana disekitar rumah diusahakan ramah kepada burung artinya jangan hingga burung merasa tidak tenteram , terusik dengan adanya penggangu , seperti: kucing , anjing , tikus , dan juga yang memang sengaja menggangu atau sebab tidak tahu dan cuma sekedar ingin iseng , maka kalo sanggup hal seumpama itu diusahakan untuk disingkirkan demi ketentraman burung , sebab akan besar lengan berkuasa pada fisik dan psikis si burung itu sendiri dan secara tidak eksklusif akan mempengaruhi seni dan mutu bunyi dan ocehan si burung.
Tips ini tidak mutlak mesti dijalankan sebab tergantung cara kebiasaan yang sanggup dijalankan oleh masing-masing pemilik burung.

Demikian , mudah-mudahan bermanfaat.
Salam burungbudidaya

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel