‘Banyuwangi Festival’ Kembali Digelar, Kali Ini Dengan Usung Desain Hibrid
BANYUWANGI, -Pemkab Banyuwangi meluncurkan acara tahunan, Banyuwangi Festival 2021, di Pendopo Sabha Swagata Blambangan, dengan desain gres, disebut Colorfull Hybrid Concept, Rabu (17/2/2021).
Bupati Banyuwangi, Abdullah Azwar Anas menerangkan, bazar ialah perpaduan antara even offline dan online, desain tersebut dilakukan dalam Banyuwangi Festival
“Hari ini kita menghadapi suasana gres, sehingga kita mengawali dengan teknologi baru, cara gres yang disebut dengan colorfull hybrid concept. Kalau ini berhasil maka Banyuwangi insyaallah menjadi kabupaten pertama yang menyelenggarakan bazar dengan konsep hibrid,” katanya
Anas juga menyebutkan, meskipun masih kondisi pandemi tidak menghemat semangat untuk bangkit, supaya Banyuwangi Festival tetap berlangsung. Pihaknya percaya dengan inovasi gres yang ditawarkan itu, menjadikan penyelesaian terlaksananya jadwal tersebut.
“Bagi Banyuwangi rancangan hybrid bukan soal keren-kerenan, dahulu-duluan. Tetapi alasannya adalah ini penyelesaian bagaimana biar UMKM kami bisa bergerak, performa kebudayaan ini mampu terus berlangsung. Kemudian mampu dilihat oleh penduduk di seluruh dunia lewat pertunjukan mirip ini,” ungkapnya.
Dengan desain hibrid, Anas menginginkan supaya penduduk tetap mampu menikmati dari rumah berbagai pertunjukan yang ada di Banyuwangi Festival. Mulai dari seni budaya, rekreasi hingga event yang lain.
“Bahkan bukan cuma itu, mereka mampu belanja UMKM dan memilih tempat duduk saat menonton mampu dari rumah. Misalnya nanti ada konser jazz sama konser pekan raya Gending Banyuwangi, mereka bisa menentukan nanti, oh saya duduk disini sudutnya. Makara bisa mengalami mirip menonton sebuah live konser,”cerita Anas.
Konsep hibrid ini ialah seni manajemen marketing gres di tengah pandemi, untuk mendongkrak cita-cita orang untuk tiba ke Banyuwangi.
Sementara Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten Banyuwangi, MY Bramuda menambahkan, penduduk mampu mengaksesnya di aplikasi Banyuwangi Tourism.
“Orang kapan saja mau lihat pertunjukan hari ini mampu di cek nanti di video-video yang sudah ada (di aplikasi banyuwangitourism App). Di dalam aplikasi ini kita juga mampu foto. Jadi foto di daerah seolah-olah ada di festival itu, karena kita siapin kamera. Dan itu semua memakai online atau virtual,” ujar Bramuda.
Caranya Download di playstore Banyuwangitourism App, sehabis itu masuk ke rancangan bazar. Di festival itulah kita bisa masuk menjelajahi semua apa yang kita kehendaki. Saat ini telah mampu diakses.