-->

Berangkat Mancing, Sedan Honda Accord Di Jember Ludes Terbakar

JEMBER, – Sebuah mobil sedan Honda Accord Prestige berplat P 1232 GG ludes terbakar di pinggir Jalan Letjen Sutoyo Kelurahan Kranjingan, Kecamatan Sumbersari, Minggu (24/1/2021) siang.


Saat peristiwa terjadi mobil itu dikendarai Dwi Purwanto warga Jalan Manggar 4 Nomor 114 Kelurahan Gebang, Kecamatan Patrang bersama istrinya. Keduanya hendak memancing ikan di suatu bak pemancingan sekitar Kecamatan Sumbersari.


Beruntung, ketika api membesar Dwi Purwanto dan istrinya masih sempat keluar dan menyelamatkan diri. Sebelum insiden kebakaran masih sempat membuka kap mesin. Untuk mengevaluasi anyir sangit yang berasal dari AC Mobil.


“Kejadiannya (kebakaran kendaraan beroda empat) cepat, sekitar pukul 11 siang tadi. Petugas kami langsung ke lokasi sehabis mendapat telpon untuk memadamkan api,” kata Danru Mako A Damkar Pemkab Jember Suharto ketika dikonfirmasi di lokasi insiden.


Suharto menyampaikan, dari keterangan yang disampaikan korban, sesaat sebelum peristiwa kebakaran. Pengemudi mobil sedan itu sempat mencium anyir sangit dari AC mobil.


“Karena baunya makin berpengaruh, meminggirkan mobilnya untuk memeriksa mesin. Dibuka kap mobilnya, kemudian terlihat percikan api dan makin membesar. Korban eksklusif menyelamatkan istrinya mengajak keluar mobil dan lari menjauh,” katanya.


Karena kobaran api yang cepat membengkak, kendaraan beroda empat sedan itupun ludes terbakar habis dan hanya menyisihkan rangka kendaraan.


“Karena besarnya kobaran api, proses pemadaman butuh waktu 1 jam. Mobil hangus terbakar sisa rangka saja. Untuk korban Alhamdulillah selamat semua,” ucapnya.


“Kebakaran diduga dari korsleting listrik di daerah AC sehingga api cepat membengkak. Korban dengan istrinya berniat mau memancing di bak ikan tidak jauh dari lokasi insiden,” sambungnya.


Terpisah Kapolsek Sumbersari Kompol Faruk Mustafa Kamil mengatakan, pihaknya mengetahui insiden kebakaran saat anggotanya sedang mengadakan giat tambal jalan berlubang di wilayah Kecamatan Sumbersari.


“Kami dapat laporan warga, dan eksklusif ke TKP, lalu menelpon damkar,” kata Faruk.


Tidak berselang lama, damkar datang dan pribadi melakukan pemadaman api.


“Untuk kerugian ditaksir Rp 25 juta, karena kendaraan beroda empat habis ludes terbakar. Terkait penyebab kebakaran masih lidik. Dugaan permulaan korsleting listrik AC kendaraan beroda empat,” ungkapnya.


 


Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel