-->

Fakta Kehidupan Axolotl, Ikan Berjalan Dari Meksiko Yang Unik

Axolotl, juga diketahui sebagai Ikan Berjalan Meksiko, adalah salamander neotenik yang ialah salah satu spesies salamander paling unik yang ditemukan di bumi.


Ditemukan utamanya di danau dan kolam air tawar, salamander Meksiko ini adalah amfibi yang tidak biasa yang tidak mengalami metamorfosis untuk mencapai usia dewasa. Mereka yaitu spesies yang terancam punah yang tinggal di habitat perairan secara permanen di mana mereka mempertahankan sifat-sifat tertentu dari tahap larva – sebuah fenomena yang diketahui sebagai neoteny.


Axolotl


Spesies ini terancam punah alasannya demografinya berkurang dan juga sebab populasinya menyusut alasannya perusakan habitat. Axolotl memiliki kemiripan dangkal dengan salamander air walaupun tahap larva terkait erat dengan tiger salamander.



Deskripsi Fisik


Axolotl adalah salamander air paedomorfik yang berarti mereka mempertahankan karakteristik larva sesudah mencapai usia remaja atau tahap reproduksinya. Panjang axolotl akil balig cukup akal bermacam-macam dengan ukuran rata-rata antara 15 dan 45 cm. Salamander air Meksiko ini memiliki berat sekitar 0,06 – 0,1 kg. Namun di penangkaran axo mampu memiliki berat hingga 0,5 kg.


Axolotl mempunyai ciri khas larva salamander yang meliputi insang eksternal dan sirip ekor yang membentang dari belakang kepala hingga mencapai vent. Mereka ialah amfibi insang yang menawarkan kerangka tulang beresiko yang tidak sepenuhnya terkalsifikasi. Seperti pada umumnya amfibi, Hewan ini bernafas melalui insang mereka namun juga bisa bernafas lewat kulit mereka.


Spesimen hasil laboratorium Axolotl memberikan berbagai warna kulit yang darinya empat warna mutan bertahan – Albino (warna kulit putih / emas dengan mata emas), Leucistic (pucat merah muda dengan mata hitam), Axanthic (abu-debu dengan mata hitam), dan Melanoid (hitam dengan nada zaitun).


Habitat


Habitat asli Axolotl yaitu Danau Xochimilco dan Danau Chalco meskipun yang terakhir tidak ada lagi alasannya adalah dikeringkan secara imitasi untuk menghindari banjir tahunan. Danau Xochimilco di Meksiko tengah merupakan satu-satunya habitat yang ada. Ini yaitu danau besar dan tinggi yang menyimpan suhu maksimal 20 derajat Celsius.


Di alam liar, axolotl adalah spesies yang sungguh terancam punah karena pengenalan spesies invasif dan hilangnya habitat. Mereka sepenuhnya spesies air yang lebih suka danau air tawar dan bak yang diperkaya dengan vegetasi lebat. Tapi jumlah hewan ini berkembangpesat alasannya adalah binatang ini populer dijadikan binatang peliharaan akuarium.


Kebiasaan Makan


Axolotl memangsa banyak spesies kecil mirip arthropoda, ikan, dan moluska. Mereka utamanya mengkonsumsi ikan, moluska, krustasea, larva serangga, dan arthropoda yang ditemukan di danau dan kolam air tawar. Axolotl sering memangsa cacing darat mirip cacing darah dan cacing hitam, tetapi juga dapat terlihat mengkonsumsi amfibi air tawar kecil, ikan kecil, telur salmon, dan zooplankton.


Cara makan utama yakni dengan menghisap. Dalam proses ini, sisir saling mengunci untuk menutup celah insang saat mengambil makanan. Mereka adalah pemakan yang rakus dan mampu dengan mudah memakan cacing tanah, cacing darah, udang, berudu, dan ikan. Cacing hitam membentuk bab utama dari makanan mereka karena mereka yaitu kerabat air cacing tanah.


Axolotl mampu menelan batu yang berfungsi sebagai gastrolith untuk mengembangkan pencernaan (fungsi penggilingan) dan juga untuk mengendalikan kontrol daya apung. Axolotl mempunyai beberapa predator di alam liar di mana Tilapia dan Carp yakni bahaya utama.


Anatomi


Karakteristik unik Axolotl yaitu anatominya, menawarkan fenomena yang dikenal sebagai neoteny. Amfibi berskala sedang yang ialah bab dari keluarga Ambystoma ini didapatkan di habitat kompleks Meksiko selatan-tengah. Kata Axolotl berasal dari asal Aztec di mana ‘atl’ memiliki arti air dan ‘xolotl’ mempunyai arti anjing.


Axolotl sampaumur yang khas memiliki kepala yang besar, lebar, dan mata yang tidak tertutup. Jantan mampu diidentifikasi dengan adanya kepala yang sempit, ekor yang lebih panjang, dan kloaka nanah yang dilapisi dengan papilla. Betina mempunyai tubuh bundar molek dan kloaka yang lebih kecil. Rata-rata, panjang betina lebih kecil dibandingkan dengan rekan jantannya. Axolotl dikenali memiliki empat gen pigmentasi yang menghasilkan varian warna berlawanan selama mutasi. Mereka memiliki kulit permeabel dan lazimnya didapatkan dalam bentuk albino karena mereka menghabiskan sebagian besar waktu bersembunyi di bawah watu.


Insang eksternal Axolotl dilapisi dengan filamen halus, juga diketahui sebagai fimbriae, yang menolong memajukan luas permukaan untuk segala jenis pertukaran gas. Ada empat celah insang yang tersembunyi di bawah insang eksternal berbulu yang dilapisi dengan penyapu insang. Insang eksternal utamanya dipakai untuk respirasi. Namun insang ini juga dipakai untuk menelan udara dari permukaan, sebuah sistem yang dikenal sebagai pemompaan bukal, menawarkan oksigen ke paru-paru mereka.


Spesies Axolotl


Axolotl remaja memiliki ekor bersirip yang berguna untuk berenang. Mereka juga memperlihatkan simetri bilateral. Anggota tubuhnya kolot dengan digit tipis dan panjang serta gigi vestigial yang nyaris tak terlihat. Axolotl juga mempunyai kesanggupan untuk meregenerasi anggota badan mereka yang telah terlepas atau rusak.


Meskipun mempunyai tampilan mirip kecebong, karakteristik unik dari Axolotl adalah kemampuannya untuk menjaga fitur larva tertentu seperti sirip punggungnya yang seperti kecebong. Neoteny ialah fenomena pad Axolotl di mana kegagalan metamorf terjadi akhir kurangnya hormon tertentu. Hormon ini yakni hormon perangsang tiroid yang menciptakan tiroksin yang membantu mengganti salamander.


Neoteny dikenal selaku bentuk prosedur bertahan hidup sebagaimana dikembangkan dalam spesies. Adaptasi fisik ini memungkinkan Axolotl untuk bertahan hidup di habitat air yang mengandung volume makanan kecil dan tidak memiliki persentase yodium tertentu. Eksperimen laboratorium di mana hormon tiroksin secara buatan diinduksi ke dalam spesies menciptakan metamorfosis dari Axolotl yang diperlakukan pada spesies yang ibarat tiger salamander dataran tinggi terestrial.


Reproduksi


Axolotl mencapai kematangan seksual antara 6 bulan sampai satu tahun. Satu sumber menyampaikan bahwa animo kawin spesies ini yakni dari bulan Maret sampai Juni. Pemijahan biasanya terjadi selama tamat trend hambar dikala suhu air dan tingkat siang hari baik. Proses perkembangbiakan dimulai dengan waltz, yang ialah tarian persahabatan antara jantan dan betina untuk mengawali perkawinan.


Kedua amfibi ini akan menggosok atau menyenggol kawasan kloaka lainnya sambil bergerak dalam bundar. Jantan menyimpan massa berbentuk kerucut yang berisi cap sperma dengan menggoyang-goyangkan ekornya dengan berpengaruh selama setengah menit. Axolotl betina mengambil spermatofor dengan kloaka dengan mengguncangkan juga ekornya, memulai pembuahan.


Sekitar 300 – 1000 butir telur disimpan di dalam air di mana mereka menempel pada substrat pelindung. Telur ditaruh secara terpisah dan sebagian besar ditempatkan pada tumbuhan atau substrat berbatu alasannya menunjukkan dukungan tepat kepada predator alami. Penetasan telur terjadi setelah 2 ahad atau lebih dan bayi ditemukan berdikari ketika lahir.


Tidak ada pengasuhan orang bau tanah pada Axolotl. Anak-anak tukik mereka belajar merawat diri dan mengonsumsi cacing mikro, udang air asin, dan daphnia pada tahap remaja mereka. Pemuliaan terjadi cuma setahun sekali di alam liar. Namun dalam kondisi bikinan pemuliaan mampu terjadi dua kali atau tiga kali setahun.


Tingkah laris


Axolotl yaitu makhluk soliter yang umumnya makan di malam hari. Mereka tetap aktif sehari penuh di mana pagi hari dihabiskan untuk mencari tempat pemijahan yang tepat. Mereka berkomunikasi menggunakan arahan visual dan kimia yang mencolokselama animo kawin. Mampu mendeteksi medan elektromagnetik yang membantu memahami jarak dan jenis mangsa yang ada di lingkungan mereka. Bentuk komunikasi lain terjadi dengan menggunakan feromon yang ialah sinyal kimia yang dikirim ke pejantan aktif selama musim kawin.


Axolotl betina meninggalkan feromon untuk mengumumkan kematangan seksualnya untuk mencari pasangan yang sesuai. Axolotl yang lebih renta biasanya memperbesar suplai oksigen mereka dengan mengisi paru-paru mereka yang belum sempurna di permukaan badan air.


Neoteny dan Signifikansinya


Axolotl adalah spesies yang diterima secara universal yang dipakai sebagai model organisme untuk sepenuhnya memahami fenomena ‘neoteny’ di laboratorium. Saat ini Axolotl dibiakkan di penangkaran alasannya ialah spesies yang terancam punah. Vilem Laufberger dari Jerman adalah salah satu yang pertama menginduksi metamorfosis buatan Axolotl menggunakan suntikan hormon tiroid. Ini menginduksi spesies untuk tumbuh menjadi tiger salamander terestrial.


Sejak ketika itu percobaan ini telah diulangi oleh banyak hebat biologi untuk memahami kemajuan embrio dan mendeteksi fitur-fitur gen yang dimutasi. Axolotl juga merupakan model organisme yang ideal untuk studi penutupan tabung saraf. Ini alasannya adalah deretan saraf manusia dan axolotl mempunyai beberapa kesamaan.


Fitur unik dari Axolotl ialah kesanggupan untuk regenerasi. Mereka mampu meregenerasi sesuatu yang hilang seperti anggota tubuh dalam beberapa bulan dan kadang-kadang bahkan struktur vital seperti bagian otak. Spesies ini juga dapat dengan gampang mendapatkan transplantasi dari individu lain seperti dalam kasus mata dan bab otak. Individu yang mengalami metamorfosis memiliki kesanggupan regenerasi yang menyusut. Oleh karena itu, para ilmuwan lebih senang memakai Axolotl selaku versi organisme dalam tahap neotenik untuk pengembangan anggota tubuh untuk vertebrata.


Ancaman


Axolotl yaitu spesies yang terancam punah alasannya adalah penggunaannya yang luas dalam observasi ilmiah. Spesies ini sudah mengalami penurunan populasi besar setelah banjir produksi Danau Chalco di Meksiko Tengah. Estimasi sebelumnya (1998) menawarkan lebih dari 6.000 ekor didapatkan di habitat Danau Xochimilco. Pada tahun 2008, jumlah individu berkurang menjadi 100 ekor, sedangkan pada 2014 didapatkan kurang dari 1 individu per kilometer persegi.


Kanal-jalan masuk Danau Xochimilco terkontaminasi dengan limbah oleh pendayung gondola dan turis Meksiko yang melakukan perjalanan lewat akses dengan perahu pesta berwarna cerah. Kualitas air yang memburuk juga menjadi alasan utama mengapa populasi binatang ini mengalami penurunan besar-besaran.


Ancaman lain termasuk masuknya spesies invasif ke lingkungan mereka yang risikonya membuat kompetisi penelusuran sumber kuliner. Organisme invasive telah menjadi predator berbahaya yang menyantap binatang ini dari mata air dan merusak sarang mereka. Selain itu, sudah dipastikan bahwa spesies Axolotl diburu untuk diambil dagingnya dan bagian badan yang lain.


Menurut laporan, tata cara pasar gelap yang menggiurkan menarik banyak nelayan setempat dan miskin untuk menangkap binatang ini muda di jaring mereka dan melempar spesies itu ke pedagang ilegal tertentu. Akhirnya, Axolotl juga menjadi opsi populer sebagai hewan peliharaan sebab varian warnanya dan keunikannya. Mereka yakni makhluk yang cukup patuh yang dikejar dan dijual di sentra-pusat perdagangan hewan peliharaan ilegal.


Fakta Unik


Kata Axolotl berasal dari asal Aztec di mana ‘atl’ mempunyai arti air dan ‘xolotl’ mempunyai arti anjing.


Axolotl adalah salamander mole neotenik Meksiko yang gagal menjalani metamorfosis. Namun mereka masih mampu mereproduksi diri dalam tahap larva.


Cabang-cabang berbulu yang tumbuh dari sisi Axolotl sebetulnya yakni insangnya.


Pada zaman kuno, Axolotl dianggap sebagai kuliner langka oleh suku Aztec dan dimakan selaku bentuk nutrisi.


Pada 1787 Francesco Clavigero mengklaim bahwa Axolotl sehat untuk dikonsumsi dan rasanya seperti belut.


Axolotl :



  • liar jarang berwarna putih dan umumnya berwarna coklat kehijauan atau hitam.

  • membuatkan makna mitologis dengan Xolotl, Dewa Aztec yang berkepala anjing.

  • kecil yang berskala kurang dari sepuluh cm memperlihatkan kanibalisme dengan menyantap anggota terlemah mereka.


Axolotl juga disebut sebagai Monster Air Meksiko oleh media lokal.


Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel