Jelang Tgr Cup Kediri
Jelang Team Guyub Rukun Cup I Kediri
Datangkan Trophy Langsung dari Kelantan Malaysia
Mengawali aktifitas hobi derkuku tanah air pasca libur panjang puasa ramadhan dan Idul Fitri, gelaran Team Guyub Rukun (TGR) Cup I akan menjadi moment kembalinya bunyi manggung derkuku di atas kerekan. Even yang rencananya akan dihelat pada Minggu, 01 Juli 2018 di Lapangan milik TGR yang berlokasi di Wates Kediri, bakal menyajikan suatu kemasan yang belum pernah ada sebelumnya.
Panitia, sengaja mengemas lomba dengan mengedepankan suatu penemuan sekaligus pembuktian bahwa kontes kali ini dihidangkan dengan nuansa berlainan. “Kami menjajal melaksanakan sesuatu yang beda dan belum pernah ada. Mudah-mudahan apa yang kami lakukan mampu memberikan kepuasan sekaligus semangat terhadap dekoemania tanah air,” jelas Agus New Ags, sebagaipenanggung jawab aktivitas.
Adapun yang membedakan lomba hasil kolaborasi Team Guyub Rukun dan PPDSI Pusat ini adalah trophy yang akan diberikan bagi para juara pertama di kelas Senior, Yunior dan Pemula plus trophy dengan predikat Best Of the Best. Ke empat trophy ini memang bukan asal sembarang trophy. Panitia sengaja menghadirkan trophy eklusif ini pribadi dari Kota Bharu Kelantan Malaysia.
“Memang benar, lomba Team Guyub Rukun Cup I akan menawarkan trophy khusus yang kami datangkan langsung dari Kelantan Malaysia,” terang Agus New Ags. Desain serta materi yang dipakai untuk pembuatan trophy sama persis mirip yang dipakai pada pelaksanaan kontes Team Guyub Rukun Kelantan Malaysia Maret 2018 kemudian.
Menurut Agus New Ags, trophy tersebut sebagai bentuk pertolongan TGR Kelantan terhadap TGR Indonesia. Ditambahkan oleh Agus New Agus bahwa trophy asal Kelantan Malaysia bukanlah merupakan trophy tetap, tetapi sifatnya ialah trophy bergilir. Jika selama ini trophy bergilir cuma diperebtukan oleh akseptor yang turun di kelas bergengsi adalah Kelas Senior atau Kelas Utama, kali ini panitia sengaja melakukan sebuah inovasi.
“Kami ingin dengan adanya trophy bergilir ini akan memacu semangat dekoemania untuk terus eksis dan mengorbitkan burung manis di kelas yang dilombakan. Kami sadar bahwa tiap akseptor mempunyai kesempatan yang sama untuk bisa meraih hasil manis di kelas yang mereka pilih,” lanjut Agus.
Sedangkan trophy untuk para juara disemua kelas, baik juara 1 – 10 ataupun juara 1 – 15 tetap akan disediakan oleh panitia yang dibentuk di Indonesia. Informasinya bahwa trophy tersebut sudah sampai di kediaman Sunaryo, salah satu panitia. “Alhamdulillah, trophy yang diantardari Kelantan Malaysia sudah hingga di rumah,” terperinci Sunaryo.
Untuk itulah panitia berharap biar dekoemania yang ingin mencicipi sensasi bersanding dengan trophy asal Kelantan Malaysia, semoga secepatnya menelepon panitia. Karena panitia tidak akan menjamin, jika penerima yang belum secepatnya mendaftar akan menerima tiket mengerek burung derkuku di lapangan.
Tunggu apa lagi, bila kepincut untuk menikmati sensasi kontes derkuku dengan inovasi trophy untuk yang pertama kalinya dihadirkan oleh penyelenggara kontes, maka pastikan nama Anda sudah masuk dalam daftar peserta.