-->

Kabid Humas Polda Jatim: Perusakan Dan Penghambat Pelaksanaan Prokes Akan Ditindak Tegas

SURABAYA, – Polda Jawa Timur menambah personel untuk memperkuat pengawalan pelaksanaan penyekatan di tempat jembatan Suramadu.


Langkah itu diambil menyusul terjadinya perusakan Posko Penyekatan di Jembatan Suramadu sisi Surabaya pada tanggal Jumat (18/6/2021) malam.


Kabid Humas Polda Jatim Komisaris Besar Pol Gatot Repli Handoko, menerangkan, pihaknya bareng Forkopimda Jawa Timur, Pemprov, Kodam Jaya telah mengambil langkah-langkah dengan menambah personil adonan.


“Yang pertama kita tambah satu SST lagi dari satuan Brimob Kelapa Dua, kemudian ditambah lagi satu SST dari rekan-rekan Marinir juga ada penambahan dari satuan Batalyon 516. Yang ditempatkan di dua titik penyebrangan,” jelas Kombes Pol Gatot Repli Handoko, Kabid Humas Polda Jatim, Sabtu (19/6/2021) siang.


Ditambahkan, sementara untuk pos penyekatan arah bangkalan juga di back up oleh satu pleton Sabhara dan dilakukan secara bergiliran selama 24 jam.


“Personil yang diposisikan di pos penyekatan jembatan suramadu akan diposisikan sampai keadaan di Bangkalan sungguh-sungguh sudah kondusif dan bebas dari Covid-19 dan masuk di zona kuning bahkan hijau,” tambahnya.


Sementara itu terkait dengan langkah-langkah pengerusakan yang dikerjakan oleh beberapa warga, sampai saat ini masih belum ada yang diamankan.


“Tapi untuk kedepannya kalau terjadi perusakan atau menghambat dalam pelaksanaan Prokes akan ditindak tegas,” pungkasnya.


 


Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel