-->

Kepala Ksop Panarukan Cek Kelayakan Kapal Fery Di Pelabuhan Jangkar Situbondo

SITUBONDO, -Kepala KSOP Panarukan Andy Arman melaksanakan cek kelayakan Fery Dharma Kartika, Minggu (25/4/2021).


Pengecekan dikerjakan guna memastikan keselamatan pelayaran Kapal Ferry, yang memuat ratusan penumpang dari pelabuhan penyeberangan Jangkar, Situbondo, dengan tujuan sejumlah kepulauan di Sumenep Madura,


“Kegiatan pengecekan keselamatan pelayaran. Ini merupakan rangkaian dari antisipasi pengetatan pulang kampung sesuai dengan Adendum Surat Edaran Nomor 13 Tahun 2021 yang ditandatangani Ketua Satgas Covid-19,”ujar Andy Arman, Minggu (25/4/2021).


Menurut dia, sesuai dengan amanah ademdum tersebut, KSOP Panarukan, Situbondo siap melakukan aturan tersebut. “Kami selaku kepala KSOP Panarukan bareng Satgas Covid-19, siap melaksanakan pengetatan mudik masyarakat di Pelabuhan Jangkar, dengan tujuan Pulau Raas, Kangean, dan Kalianget, Sumenep, Madura,”kata Andy Arman.


Arman memastikan,KSOP cuma bertugas wacana keamanan pelayaran, dengan cek kelayakan kapal fery yang hendak berlayar di pelabuhan penyeberangan Jangkar, Situbondo, bukan mengawasi penjualan tiket.n


“Tugas kami mengevaluasi kapal pantas atau tidak untuk berlayar. Kalau pantas maka kapal ferry itu kita berangkatkan. Sebaliknya, jikalau kapal ferry itu tidak layak, maka kami tidak akan menyepakati kapal ferri tersebut berlayar,” tegas Andy.


Terkait dengan protokol kesehatan Covid-19, kata Andy, wewenangnya ada pada Satgas Covid-19. “Namun demikian, KSOP Panarukan akan menolong Satgas Covid-19 pada acara mudik dalam Provinsi Jawa Timur, yang memakai jasa penyebrangan kapal ferry ini,” tuturnya.


Pria asal Sulawesi ini menambahkan, KSOP dan Satgas Covid-19 akan terus melakukan pemantauan pengetatan pulang kampung sesuai dengan Adendum tersebut diatas.


“Pelarangan pulang kampung pada tanggal 6 hingga 17 Mei 2021 akan dibahas dan disampaikan ke Ketua Satgas Covid-19. Sedangkan, penduduk yang pulang kampung sebelum tanggal yang telah ditentukan pemerintah, maka mereka harus melakukan rapid tes secara acak,” pungkasnya.


Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel