Kongres Hmi Geger, Kapolda Jatim; Jangan Ada Kekerasan Kepada Mahasiswa
SURABAYA, – Kongres Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) ke XXXI di Gedung Islamic Center, Jalan Dukuh Kupang, Surabaya pada Rabu (24/3/2021) subuh geger.
Atas insiden tersebut, polisi mengamankan 6 (enam) orang mahasiswa yang diamankan dan dilakukan pemeriksaan.
Kericuhan terjadi saat kongres memasuki sidang pleno ke 2 menuju sidang pleno ke 3. Akibat dari kericuhan ini, kemudahan gedung islamic center mengalami kerusakan.
Kapolda Jawa Timur Irjen Pol Nico Afinta, didampingi Wakapolda Jatim dan Kabid Humas Jatim Komisaris Besar Pol Gatot Repli Handoko, memantau eksklusif jalannya sidang pleno hingga pukul 04.00 WIB, pagi.
Nico Afinta menyebutkan, bahwa pihaknya berada di situ untuk memberikan penjagaan. Ada dua hal yang dikerjakan pengawalan, lanjut ia, adalah pertama terkait kongres HMI dan yang kedua rombongan mahasiswa sejumlah 1. 303 orang.
“Sampai pagi ini saya memantau dan melakukan pengamanan aktivitas kongres HMI di Islamic Center, Surabaya. Kami berafiliasi dengan Pemprov dan Kodam V Brawijaya. Membagi peran untuk melakukan penjagaan rombongan mahasiswa dari Makassar sebanyak 1.303 orang,” terang Kapolda Jatim Irjen Pol Nico Afinta, ketika melakukan pengamanan di kongres HMI, Rabu (24/3/2021) pagi.
Sementara itu, akhir keributan di hari terakhir acara yang digelar sejak tanggal 17 Maret 2021 sampai tanggal 24 Maret 2021 tersebut sejumlah kemudahan gedung mengalami kerusakan. Kaca pecah dan kursi awut-awutan.
Kapolda Jatim Irjen Nico, yang ketika itu berada di lokasi, mengimbau setiap anggotanya yang melaksanakan langkah-langkah represif terhadap mahasiswa. Kapolda Jatim hanya meminta kepada anggota untuk melaksanakan pengawalan tanpa melakukan langkah-langkah kekerasan.