Tim Sar Gabungan Peroleh Korban Karam Di Sungai Brantas Malang
MALANG, – Tim SAR gabungan sukses menemukan Mohamad Gufron warga desa Bulupitu, Kecamatan Gondanglegi Kabupaten Malang yang hilang di Sungai Brantas semenjak Rabu (9/12/2020) kemudian.
Pria berusia 37 tahun tersebut didapatkan sudah dalam kondisi tak bernyawa pada Jumat (11/12/2020) pukul 09.45 WIB di lokasi yang berjarak sekitar 2,5 kilometer dari lokasi kejadian.
Sebelumnya, pada Rabu lalu sekitar pukul 23.00 WIB ia pergi ke rumah temannya dan bercerita bahwa dirinya ingin mengikuti kedua orang tuanya.
Kemudian ia pergi menuju rumah tetangga dan melukai dirinya sendiri dengan menyayat tangannya. Tak lama sesudah itu dirinya menuju ke area Sungai Brantas.
Pada pagi harinya, warga lokal memperoleh suatu sepedah BMX warna putih dan sebuah dokumen KK atas nama korban di lokasi tersebut.
Setelah dievakuasi dari lokasi inovasi, berikutnya jenazah Gufron dibawa ke RSUD Kepanjen guna penanganan lebih lanjut oleh petugas berwenang.
Kepala Seksi Operasi Kantor Pencarian dan Pertolongan (SAR) Surabaya I Wayan Suyatna menyampaikan, sebelumnya dalam upaya pencarian korban, tim SAR adonan sudah mengerahkan dua SRU (Search and Rescue Unit) air dengan menggunakan bahtera rafting.
“SRU air pertama melaksanakan pencarian dengan jarak sejauh sekitar 2,4 kilometer, sementara SRU air kedua lalu melanjutkan upaya penelusuran dengan menempuh jarak sejauh sekitar 2,2 kilometer,” kata ia, Jumat (11/12/2020).
“Pada tahap pencarian tim SAR gabungan telah menempatkan sejumlah personel untuk melaksanakan pengamatan kalau terdapat tanda-tanda keberadaan korban di sejumlah titik di sepanjang pemikiran sungai Brantas,” tutur Wayan.