Balita Jember Tewas Karam Di Saluran Irigasi
JEMBER, – Seorang balita berusia dua tahun didapatkan tewas akibat terbawa arus sungai irigasi Plandingan, Kecamatan Jombang, Kabupaten Jember, Jawa Timur, Senin (14/12/2020).
Informasi yang dihimpun, korban yang dikenali berinisial AF dikenali sedang bermain di bersahabat kandang sapi akrab rumahnya dan dari jejak kaki yang mengarah ke terusan irigasi tidak jauh dari rumahnya pada Minggu, 13 Desember 2020.
“Awalnya anak itu bermain disekitar kandang sapi, lalu tidak tahu kemana dan dicari kemana-mana tidak ketemu,” kata salah seorang saudara korban Sutini.
Saat dicari, kata Sutini, didapati ada bekas jejak kaki balita di sekitaran pinggir sungai kanal irigasi.
“Sempat menduga yang tidak-tidak, apalagi arus sungai cukup deras. Saya bilang ke keluarga, dan orang-orang di balai desa. Juga Mapolsek Jombang,” sambungnya.
Pencarian dikerjakan di sekitaran pinggir sungai, dan di pedoman arus sungai. Namun alasannya adalah kendala hujan dan fatwa deras sungai. Pencarian kurang bisa dilaksanakan secara optimal.
Pencarian sampai malam pun dijalankan dengan menyisir lokasi-lokasi yang disangka didapati tubuh balita malang itu.
“Kami semalam bersinergi dengan pihak terkait, yakni perangkat Desa Padomasan dan juga perangkat Desa Keting, alasannya arus sungai mengarah ke maritim yang melewati desa kami. Untuk mencari mayit bocah yang disangka terpeleset dan hanyut di Sungai Irigasi Plandingan itu,” ujar kepala Desa Keting Suhartono.
Sementara Kanit Reskrim Mapolsek Jombang Aipda Andrianto Widodo, menyampaikan dari pencarian yang dikerjakan hingga Senin (14/12/2020) dini hari. Jenazah balita malang itu balasannya dapat didapatkan.
“Alhamdulillah telah didapatkan mayat balita itu, tersangkut tumpukan kayu, tidak jauh dari lokasi korban disangka jatuh terpeleset ke sungai,” kata Andrianto.
Dari investigasi fisik luar, tidak ditemukan bekas luka tanda kekerasan.
“Pihak keluarga juga menerima tulus, mayat selanjutnya diserahkan terhadap keluarga untuk dimakamkan,” tandasnya.