Panen Raya Lahan Demplot Pemkab Mojokerto Dengan Pt Wilmar Group Indonesia Di Kecamatan Gondang
MOJOKERTO, – Pjs Bupati Mojokerto Himawan Estu Bagijo didampingi Kepala Dinas Pertanian Teguh Gunarko beserta OPD terkait, melaksanakan ulet panen raya padi metode demplot (demonstrasi plot) koordinasi antara Pemerintah Kabupaten Mojokerto dengan PT. Wilmar Group Indonesia, Selasa (1/12/2020) pagi di Kecamatan Gondang.
Demplot itu telah dimulai sejak Agustus kemudian pada 12 titik di 7 kecamatan, yakni Kecamatan Ngoro, Pungging, Mojosari, Trowulan, Mojoanyar, Gondang dan Bangsal.
Metode demplot dikerjakan dalam rangka membuat lahan percontohan untuk mendorong produktifitas dan hasil pertanian dengan cara memberi penyuluhan eksklusif kepada petani.
Demplot dilakukan dengan memakai pupuk secara sempurna dan berimbang untuk hasil lebih optimal. Dalam demplot kerjasama ini, pupuk yang dipakai adalah pupuk Pupuk Mahkota produk dari PT. Wilmar Group Indonesia.
Per hektar lahan, diberi perlakuan pemupukan menggunakan pupuk PT. Wilmar sebanyak 50 persen, dan 50 persennya lagi menggunakan perawatan petani sendiri. Tujuan jadinya terang, petani akan diuntungkan jikalau pemakaian pupuk lebih efisien dengan hasil lebih besar. Prinsipnya mesti saling menguntungkan.
Pupuk Mahkota PT. Wilmar diklaim berhasil meningkatkan produksi padi hingga 33 persen, setelah dipraktekkan di kawasan lain di Jawa Timur. Hasil ini tentunya juga diharapkan terwujud di Kabupaten Mojokerto.
PT. Wilmar pada pertemuan-konferensi sebelumnya dengan Pemerintah Kabupaten Mojokerto, juga sudah menyatakan kesediaan untuk menyuplai pupuk bagi para petani, dengan menanggung kerugian apabila hasil panen tidak cocok yang ditawarkan. Hasil panen pun berikutnya akan dibeli langsung oleh PT. Wilmar.
Secara spesifik, koordinasi yang dilakukan berkonsentrasi pada kenaikan produksi padi beserta pengolahannya, dengan memuat hasil buatan petani. Kerjasama ini dibutuhkan bisa menyejahterakan petani, seiring dengan meningkatnya hasil bikinan. Sebagai imbal balik, PT. Wilmar mampu menerima laba dari pembuatan padi para petani.
“Kami mengucapkan terima kasih terhadap Pemerintah Kabupaten Mojokerto, beserta dukungan seluruh petani. Kegiatan demplot ini tidak akan berlangsung tanpa sinergi yang baik dari semua pihak,” kata perwakilan PT. Wilmar pada panen demplot.
Pjs Bupati Mojokerto pada sambutannya memberi support sarat pada seluruh petani di Kabupaten Mojokerto, supaya terus produktiv dan berkarya meski di masa pandemi Covid-19 saat ini. Himawan juga sempat menyebut bertani sebagai profesi yang sungguh mulia.
“Saya eksklusif menyaksikan, yang rumit dan susah itu para petani. Kalau yang yummy itu pedagangnya. Bertani merasakan panasnya cuaca yang terik, belum lagi kalau hasil panen kurang cantik. Petani yaitu pekerjaan yang sungguh mulia. Kita harus terus memberi support,” tutur Himawan.
Selain itu, Himawan juga berpesan agar para petani terus memperhatikan dan mempertahankan betul mutu tanah serta pemupukannya. Kerjasama dengan PT. Wilmar, menurutnya merupakan salah satu upaya untuk mewujudkan hal tersebut.
“Mohon diperhatikan terus jangka panjangnya, mirip menjaga kualitas tanah dan pemupukan. Teman-sobat petani yang sudah mencoba pupuk dari PT. Wilmar, nanti bisa sharing-sahring bagaimana alhasil. Ini salah satu upaya kita untuk meningkatkan hasil panen,” tambah Himawan pada acara ini.