-->

Pjs Bupati Mojokerto Tekankan Tata Cara Pemerintahan Berbasis Elektro Berjalan Sesuai Intruksi

MOJOKERTO, – Penjabat Sementara (Pjs) Bupati Mojokerto, Himawan Estu Bagijo menekankan semoga Sistem Pemerintahan Berbasis Elektronik(SPBE) berjalan sesuai isyarat dengan memperhatikan komponen-komponennya.


Hal itu dikatakannya ketika menghadiri Sosialisasi dan Pemantapan Komitmen Kepala OPD dalam Implementasi Arsitektur SPBE Kabupaten Mojokerto tahun 2020 yang digelar Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) Kabupaten Mojokerto, di Trawas, Selasa (24/11/2020).


“Saat ini kepemerintahan (governance) sudah disyaratkan melaksanakan e-government. Sekarang kita semua pegang IT. Sebagai bagian penyelanggara negara, kita dituntut untuk melaksanakan IT. SPBE sudah tidak bisa ditawar-tawar. Itu bagian sukses kita mendorong pembangunan,” kata Pjs Bupati.


Himawan menekankan agar SPBE berlangsung sesuai aba-aba dengan memperhatikan komponen-komponennya. Sebab, tujuan SPBE ialah pemerintahan yang dituntut terbuka dalam info, menyampaikannya secara real time dengan feedback satu sama lain.


“Roadmap seperti apa, mesti disertai action plan. Problem juga mesti dikenali. Instrumen harus lengkap. Ada ‘Man Behind The Gun’ juga. Ada ndak operatornya, ada ndak SDM-nya. Lalu, mesti ada juga konektivitasnya dengan rumah besar berita yang tersambung dengan Kominfo, hingga terciptalah big data,” paparnya.


Sementara, Kepala Diskominfo Kabupaten Mojokerto, Ardi Sepdianto menjelaskan, Pengguna SPBE itu dimulai di pemerintahan, penduduk maupun pemilik bisnis.


“Apalagi kita ini hidup di kala digital. Untuk mengukur kualitas SPBE, diukurnya dari index. Dari penilaian tahun kemudian, index kita masih rendah yaitu 1,55 dari skala tertinggi 0-5. Maka, kunci berhasil pelaksanaan SPBE ialah komitmen OPD. Harapannya, sehabis kita berkomitmen hari ini, index kita bisa naik bahkan bila mampu 4.0,” ujarnya. (*)


Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel