-->

Rsd Dr Soebandi Jember Tidak Terima Pasien Bumil Dengan Keadaan Covid-19, Ada Apa?

JEMBER, -Rumah Sakit Daerah (RSD) dr Soebandi Jember tidak menerima pasien ibu hamil (bumil) yang terkonfirmasi Covid-19.


Pasalnya dari surat yang diterbitkan pihak rumah sakit dan ditandantangani Dirut Rumah Sakit dr Hendro Soelistijono, dimengerti dua dokter Obstetri dan Gynecologi di rumah sakit yang menjadi rujukan pasien Covid-19 itu, ketika ini sedang menjalani isolasi berdikari sehabis terkonfirmasi faktual Covid-19.


Namun demikian diungkapkan juga, saat ini ada 3 tenaga medis di RSD dr Soebandi yang terkonfirmasi konkret Covid-19.


“Sehubungan dengan beberapa dokter Obstetri dan Gynecologi RSD dr Soebandi Jember saat ini sedang menjalani isolasi berdikari sebab Covid-19, maka untuk beberapa waktu kami belum mendapatkan referensi Obstetri dan Gynecologi dengan Covid-19,” demikian surat informasiyang dikeluarkan rumah sakit, Jumat (4/12/2020).


Wadir pendidikan RSD dr Soebandi Jember dr. Arif Setyoargo membenarkan perihal informasi tersebut.


Namun demikian, kata dokter Arif, pihaknya tidak serta merta memberlakukan hukum lockdown pada wilayah poli kandungan itu.


“Layanan Poli Obsygn (poli kandungan) dan tindakan persalinan khusus ibu hamil yang tidak Covid, masih dilayani oleh 2 dokter obsygn (lainnya). Sedangkan pasien ibu hamil dengan Covid, diarahkan ke RS lainnya. Karena 2 dokter obsygn tersebut (terkonfirmasi kasatmata Covid-19), masuk kalangan riskan yang tertular Covid. Karena telah umur dan punya penyakit Komorbid,” tulis dokter Arif saat dikonfirmasi sejumlah wartawan.


Selain dikenali dua dokter jago obsygn terkonfirmasi konkret Covid-19, dokter Arif juga memberikan, ada satu tenaga medis lainnya, yang saat ini juga sedang menjalani isolasi mandiri.


“Jadi ada 3 (tenaga medis) yang terkonfirmasi positif Covid. Kondisinya semua tanpa gejala (klasifikasi OTG),” ungkapnya.


Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel