Telat Sampaikan Apbdes, Kades Paowan Situbondo Resmi Diberhentikan
SITUBONDO, -Saiful Hady, Kepala Desa (Kades) Paowan, Kecamatan Mangaran, Situbondo, resmi diberhentikan sementara dari jabatannya.
Itu dilaksanakan setelah surat keputusan (SK) pemberhentian sementara ditandatangani oleh Bupati Situbondo.
Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (DPMD), Lutfi Joko Prihatin membenarkan SK pemberhentian sementara terhadap Kepala Desa Paowan sudah ditandatangani Bupati Situbondo Karna Suswandi.
“SK pemberhentian Syaiful Hady dari jabatannya selaku Kades Paowan itu, telah ditandatangani Bupati Situbondo (Karna Suswandi, red) tertanggal 10 Juni 2021 lalu,” ujar Lutfi Joko Prihatin, Jumat (18/6/2021).
Menurutnya, alasannya SK pemberhentian Syaiful Hady telah ditandatangi Bupati Situbondo, pihaknya eksklusif menyerahkan SK pemberhentian sementara Syaiful Hady dari jabatannya sebagai Kades Paowan kepada Camat Panarukan.
“Dengan impian, Plt Camat Panarukan, secepatnya menunjukkan SK pemberhentian pribadi terhadap Syaiful Hady,” imbuhnya.
Dia menyampaikan, pengajuan tersebut dibuat alasannya Kades Paowan disangka melakukan kesalahan. Di antaranya, keterlambatan penyampaian APBDes dan pertanggungjawaban penggunaan keuangan desa.
“Sesuai regulasi, kades yang tidak menyelesaikan pertanggungjawaban keuangan sempurna waktu, bupati bisa disanksi pemberhentian sementara,” jelasnya.
Menurut dia, selama diberhentikan sementara, Kades nonaktif tetap diharuskan menyelesaikan kewajibannya. Selama periode sanksi tidak menyelesaikan pertanggungjawaban hingga waktu yang ditentukan, bisa diberhentikan permanen dari jabatannya.
“Sanksi itu selaku teguran keras agar mengamati peran dan kewajibannya,” katanya.
Lutfi menambahkan tahun sebelumnya, ada beberapa kades disanksi pemberhentian sementara. Bahkan, ada yang berujung pemberhentian tetap. “Ini bentuk ketegasan pemerintah kawasan dalam menunjukkan training ke pemerintahan desa,” pungkasnya