-->

7 Tren Teknologi Baru Tahun 2021

SURABAYA, – Teknologi yang saat ini meningkat dengan sangat cepat, memungkinkan pergantian dan kemajuan yang lebih, menjadikan percepatan laju perubahan, hingga alhasil menjadi eksponensial.


Itu artinya seseorang harus tetap mengikuti tren teknologi baru supaya tidak terlindas oleh kemajuan.


Memasuki tahun 2021, teknologi tetap menjadi andalan dalam segala hal. Berikut ini 7 tren teknologi gres teratas di tahun 2021 yang disarikan dari SimpliLearn.


1. Artificial Intelligence (AI) dan Machine Learning


Artificial Intelligence (AI) atau Machine Learning sudah melaksanakan banyak gebrakan dalam dekade terakhir. AI tetap menjadi salah satu tren teknologi baru alasannya adalah efeknya yang menonjol pada cara kita hidup, bekerja, dan bermain cuma dalam tahap permulaan.


AI telah dikenal sebab keunggulannya dalam pengenalan gambar dan ucapan, aplikasi navigasi, tangan kanan eksklusif smartphone, aplikasi menyebarkan kendaraan, dan banyak lagi.


Selain itu, AI akan dipakai lebih lanjut untuk menganalisis interaksi guna memilih koneksi dan wawasan yang mendasari, untuk menolong memprediksi undangan layanan mirip rumah sakit dan yang lain.


Fungsi Itu penting alasannya adalah memungkinkan pihak berwenang untuk menciptakan keputusan yang lebih baik wacana pemanfaatan sumber daya, dan untuk mendeteksi perubahan contoh sikap konsumen dengan menganalisis data dalam waktu dekat.


Pasar AI akan berkembang menjadi industri $ 190 miliar pada tahun 2025 dengan pengeluaran global untuk metode kognitif dan AI meraih lebih dari $ 57 miliar pada tahun 2021.


Dengan AI yang melebarkan sayapnya ke banyak sekali sektor, pekerjaan baru akan tercipta dalam pengembangan, pemrograman, pengujian, perlindungan dan pemeliharaan. , untuk beberapa nama.


Di segi lain, AI juga menunjukkan beberapa honor tertinggi saat ini mulai dari lebih dari $ 1,25,000 per tahun (insinyur pembelajaran mesin) sampai $ 145,000 per tahun (arsitek AI) – membuatnya tren teknologi baru teratas yang mesti Anda amati!


Pembelajaran Mesin bab dari AI, juga dipraktekkan di semua jenis industri, membuat permintaan yang sangat besar untuk para profesional yang terampil.


Forrester memprediksi AI, pembelajaran mesin, dan otomatisasi akan membuat 9 persen pekerjaan baru di A.S. pada tahun 2025, pekerjaan tergolong profesional pemantauan robot, ilmuwan data, seorang ahli otomasi, dan kurator konten, membuatnya tren teknologi baru yang lain yang mesti Anda ingat juga!


2. Otomatisasi Proses Robotik (RPA)


Seperti AI dan Machine Learning, Robotic Process Automation (RPA) yakni teknologi lain yang mengotomatiskan pekerjaan.


RPA yakni penggunaan perangkat lunak untuk mengotomatiskan proses bisnis mirip menafsirkan aplikasi, memproses transaksi, mengatasi data, dan bahkan membalas email. RPA mengotomatiskan peran berulang yang biasa dijalankan orang.


Meskipun Forrester Research memperkirakan otomatisasi RPA akan mengancam mata pencaharian 230 juta atau lebih pekerja berpengetahuan, atau sekitar 9 persen dari angkatan kerja global, RPA juga menciptakan pekerjaan gres sambil mengganti pekerjaan yang ada.


McKinsey memperoleh bahwa kurang dari 5 persen pekerjaan mampu sepenuhnya diotomatiskan, tetapi sekitar 60 persen mampu diotomatisasi sebagian.


Bagi seroang profesional TI yang menyaksikan ke masa depan dan menjajal mengerti tren teknologi baru, RPA menunjukkan banyak peluang karier, termasuk pengembang, manajer proyek, analis bisnis, arsitek penyelesaian, dan konsultan.


3. Edge Computing


Edge Computing (EC) sebelumnya komputasi awan sudah menjadi arus utama, dengan pemain utama AWS (Amazon Web Services), Microsoft Azure, dan Google Cloud Platform mendominasi pasar.


Adopsi komputasi awan masih meningkat , alasannya adalah semakin banyak bisnis yang bermigrasi ke solusi awan. Tapi itu bukan lagi tren teknologi yang sedang berkembang. Yang perlu diamati ialah tren teknologi baru ialah Edge Computing.


Karena jumlah organisasi data yang dihadapi terus bertambah, mereka menyadari kekurangan komputasi awan dalam beberapa situasi.


Edge computing dirancang untuk membantu memecahkan beberapa masalah tersebut sebagai cara untuk melewati latensi yang disebabkan oleh komputasi awan dan mendapatkan data ke pusat data untuk diproses. Itu bisa ada “di tepi,” atau bisa lebih bersahabat ke daerah komputasi perlu dikerjakan.


Untuk argumentasi ini, komputasi tepi dapat digunakan untuk memproses data yang sensitif kepada waktu di lokasi terpencil dengan konektivitas terbatas atau tanpa konektivitas ke lokasi terpusat. Dalam suasana tersebut, komputasi tepi dapat bertindak seperti sentra data mini.


Edge computing atau komputasi tepi akan berkembangseiring dengan peningkatan penggunaan perangkat Internet of Things (IoT).


Pada tahun 2022, pasar komputasi tepi global dibutuhkan mencapai $ 6,72 miliar. Dan tren teknologi baru ini hanya dimaksudkan untuk tumbuh dan tidak kurang, menciptakan berbagai pekerjaan, utamanya untuk insinyur perangkat lunak.


4. Komputasi Kuantum


Tren teknologi hebat berikutnya yakni komputasi kuantum, yang merupakan bentuk komputasi yang memanfaatkan fenomena kuantum seperti superposisi dan keterikatan kuantum.


Tren teknologi yang luar biasa ini juga terlibat dalam menghalangi penyebaran virus corona, dan untuk berbagi vaksin memiliki peluang, berkat kemampuannya untuk menanyakan, memantau, menganalisis, dan menindaklanjuti data dengan mudah, apa pun sumbernya.


Bidang lain di mana komputasi kuantum menemukan aplikasi adalah perbankan dan keuangan, untuk mengelola risiko kredit, untuk jual beli frekuensi tinggi dan deteksi penipuan.


Komputer kuantum sekarang berkali-kali lebih cepat dari komputer lazimdan merek besar seperti Splunk, Honeywell, Microsoft, AWS, Google, dan banyak yang lain sekarang terlibat dalam menciptakan inovasi di bidang Komputasi Kuantum.


Pendapatan untuk pasar komputasi kuantum global diproyeksikan melebihi $ 2,5 miliar pada tahun 2029. Dan untuk menciptakan tanda dalam teknologi baru yang sedang tren ini, perlu mempunyai pengalaman dengan mekanika kuantum, aljabar linier, probabilitas, teori isu, dan pembelajaran mesin.


5. Realitas Virtual dan Realitas Tertambah


Tren teknologi hebat selanjutnya yaitu Virtual Reality (VR) dan Augmented Reality (AR), dan Extended Reality (ER).


VR membenamkan pengguna dalam sebuah lingkungan sementara AR menyempurnakan lingkungan mereka.


Meskipun tren teknologi ini terutama digunakan untuk bermain game sejauh ini, tren teknologi ini juga digunakan untuk pelatihan, seperti halnya VirtualShip, perangkat lunak simulasi yang dipakai untuk melatih kapten kapal Angkatan Laut, Angkatan Darat, dan penjaga pantai AS.


Pada tahun 2021, kita dapat menghendaki bentuk-bentuk teknologi ini diintegrasikan lebih jauh ke dalam kehidupan kita.


Biasanya melakukan pekerjaan bantu-membantu dengan beberapa teknologi baru lainnya yang sudah kami sebutkan dalam daftar ini, AR dan VR mempunyai potensi yang sangat besar dalam training, hiburan, pendidikan, pemasaran, dan bahkan rehabilitasi sesudah cedera.


Potensi itu contohnya dapat digunakan untuk melatih dokter melaksanakan operasi, memberikan pengalaman yang lebih dalam terhadap pengunjung museum, menyempurnakan taman hiburan, atau bahkan meningkatkan penjualan.


Fakta menawan: 14 juta perangkat AR dan VR sudah terjual pada tahun 2019. Pasar global AR dan VR diperkirakan akan tumbuh menjadi $ 209,2 miliar pada tahun 2022, hanya menciptakan lebih banyak peluang dalam teknologi yang sedang tren.


Meskipun beberapa perusahaan mungkin mencari optik sebagai kemampuan, perlu diperhatikan bahwa mengawali VR tidak memerlukan banyak pengetahuan khusus.


6. Teknologi 5G


Tren teknologi selanjutnya yang mengikuti adalah 5G. Sebelumnya teknologi 3G dan 4G memungkinkan kita untuk menjelajahi internet, memakai layanan berbasis data, memajukan bandwidth untuk streaming di Spotify atau YouTube, dan banyak lagi.


Dengan layanan 5G dibutuhkan mampu merevolusi hidup kita. dengan mengaktifkan layanan yang mengandalkan teknologi mutakhir mirip AR dan VR, bareng dengan layanan game berbasis cloud mirip Google Stadia, NVidia GeForce Now, dan banyak lagi.


Teknologi 5G juga dibutuhkan mampu dipakai di pabrik, kamera HD yang menolong mengembangkan keselamatan dan administrasi kemudian lintas, kendali jaringan pintar dan juga ritel berilmu.


Hampir setiap perusahaan telekomunikasi mirip Verizon, Tmobile, Apple, Nokia Corp, QualComm, kini melakukan pekerjaan untuk membuat aplikasi 5G.


Layanan 5G diperkirakan akan diluncurkan di seluruh dunia pada tahun 2021 dengan lebih dari 50 operator menawarkan layanan di sekitar 30 negara pada akhir tahun 2021, membuatnya tren teknologi baru yang mesti Anda perhatikan, dan juga mengurangi daerah.


7. Keamanan siber


Keamanan siber mungkin tidak tampak mirip teknologi yang gres timbul, alasannya adalah sudah ada semenjak lama, tapi tetap meningkat mirip halnya teknologi yang lain.


Para peretas jahat yang menjajal mengakses data secara ilegal tidak akan mengalah dalam waktu erat, dan mereka akan terus mencari cara untuk melalui langkah-langkah keamanan yang paling sukar sekalipun. Ini juga sebagian alasannya teknologi baru sedang diadaptasi untuk mengembangkan keselamatan.


Selama kita memiliki peretas, keamanan siber akan tetap menjadi teknologi yang sedang tren alasannya akan terus meningkat untuk mempertahankan diri dari para peretas tersebut.


Sebagai bukti dari kebutuhan besar lengan berkuasa akan profesional keamanan siber, jumlah pekerjaan keselamatan siber berkembang tiga kali lebih cepat ketimbang pekerjaan teknologi yang lain. Selain itu, kebutuhan akan keselamatan siber yang sempurna sangat tinggi sehingga pada tahun 2021, $ 6 triliun diperkirakan akan dihabiskan secara global untuk keamanan siber.


 


***


Artikel ini diadaptasikan dari Simpli Learn dengan judul semula: Top 11 Latest Technology Trends for 2021

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel