Ingatkan Warga Jember Untuk Vaksinasi, Wabup Gus Firjaun Pakai Istilah ‘Mirip Jas Hujan’
JEMBER, -Meningkatnya kasus penyebaran Covid-19 di Kabupaten Jember disikapi dengan gencarnya upaya Dinkes Jember dengan memasifkan pelaksanaan vaksinasi di tengah penduduk .
Menanggapi hal itu, Wakil Bupati Jember Muhammad Balya Firjaun Barlaman mengingatkan masyarakat untuk secepatnya melakukan vaksinasi.
Vaksinasi ini selaku upaya meminimalkan dampak dari penyebaran Virus Covid-19 yang ketika ini masih menjadi pandemi di tengah penduduk Jember.
Namun demikian, laki-laki yang akrab diundang Gus Firjaun ini juga mengingatkan penduduk untuk tetap menerapkan prokes dan 5M.
“Terkait keadaan pandemi kini, yang perlu diantisipasi adalah varian delta ini, yang (dinilai) lebih ganas, bahkan lewat piring bekas saja bisa tertular,”kata Gus Firjaun ketika dikonfirmasi lewat ponselnya, Jumat (25/6/2021).
Sehingga terkait vaksinasi, kata Gus Firjaun, dikala ini lebih ditekankan untuk lebih masif dikerjakan. Namun demikian, Gus Firjaun, juga mengingatkan masyarakat untuk tidak terlena walaupun telah melakukan vaksin.
“Vaksin niku kados Jas Hujan (vaksin itu ibaratnya menggunakan Jas Hujan). Meskipun telah memakai jas hujan tidak lalu tidak berair ketika kehujanan. Tapi setidaknya menghemat resiko kebasahan,” ungkapnya.
Menurutnya, walaupun sudah divaksin tidak lalu terbebas dari terjangkit Virus Covid-19 itu. Tapi dengan melaksanakan vaksinasi, katanya, bisa mengurangi pengaruh dan resiko dari adanya virus tersebut.
“Jadi jangan sampai merasa seenaknya sendiri meskipun telah divaksin. Tapi tetap taat prokes dan menerapkan 5M. Itu ialah langkah yang sempurna,” ungkapnya.
Pria yang juga Pengasuh Ponpes Ashsiddiqi Putra (Ashtra) ini menambahkan, untuk pelaksanaan vaksinasi juga dihimbau untuk secepatnya disertai oleh masyarakat Jember.
Karena terkait lokasi-lokasi vaksinasi telah tersedia di akomodasi publik.
“Seperti rumah sakit, puskesmas, balai desa, kelurahan dan lain sebagainya,” sebut Gus Firjaun.
”Untuk warga yang belum vaksin, mari ikut vaksinasi untuk mengurangi resiko tertular. Sedangkan untuk warga yang telah divaksin jangan abai tetap patuhi protokol kesehatan,” sambungnya.
Perlu dikenali, dari data rilis Satgas Penanganan Covid-19 per tanggal 24 Juni 2021, jumlah warga yang terkonfirmasi positif ketika ini berjumlah 149 orang bertambah 37 orang dari data sehari sebelumnya.
Diberitakan sebelumnya, 2 anggota DPRD Jember juga diketahui terkonfirmasi kasatmata Covid-19. Padahal mereka sudah menjalani vaksinasi lengkap.
Kemudian pengaruh dari meningkatnya jumlah pasien Covid-19 ini. Pemkab Jember melarang masyarakat menggelar hajatan yang memiliki potensi mengakibatkan kerumunan.
Bupati Jember Hendy Siswanto, dikabarkan juga akan menunda pelaksanaan event MTQ yang rencananya digelar tamat pekan ini. Keputusan itu tertuang pada surat aba-aba bupati yang tertanggal 23 Juni 2021.