Terperosok Di Kubangan Galian Kerikil Bata, Bocah Di Situbondo Tewas Karam
SITUBONDO,FaktualNew.co – Seorang bocah wanita berusia 9 tahun bernama Zakiah, didapatkan tewas tenggelam di kubangan bekas galian watu bata sedalam 2 meter di Desa Kayuputih, Kecamatan Panji, Kabupaten Situbondo.
Nahas yang menimpa korban pada Rabu (16/6/2021) siang tersebut berawal dikala korban bersama tiga temannya bermaksud mencari ikan di kubangan bekas galian watu batu milik Munasir, warga lokal.
Informasih yang dihimpun, keadaan sebagian kubangan di galian tersebut dikala itu tertutup tumpukan sekam yang biasa digunakan untuk aben bata mentah.
Keempat bocah, Zein, Taufik, Naura dan korban tidak tahu bahwa di bawah sekam di galian tersebut terdapat kubangan. Sementara Zein masih di bibir galian, tiga rekannya tergolong korban berlangsung di atas sekam dan terperosok ke dalam kubangan.
Tahu ketiga rekannya terperosok, Zein impulsif menarik tangan Taufik dan Naura. Kedua bocah yang terperosok itu selamat sementara Zakiah karam.
Orang tua korban yang menerima laporan dari ketiga bocah tersebut pun bergegas ke lokasi kubangan. Dengan dibantu oleh warga setempat, jasad bocah kelas III SD itu kesannya didapatkan meski sudah dalam keadaan kritis.
Selanjutnya, korban dilarikan ke Puskesmas Mangaran untuk menerima pertolongan. Nahas tak dapat ditolak, korban menghembuskan nafas terakhirnya dikala mendapat perlindungan di Puskesemas tersebut.
“Saat ditanya korban dikala itu sempat menyikapi melalui bunyi, sehingga aku langsung menjinjing korban ke Puskesmas Mangaran, sebelum akhirnya meninggal,” kata Maskur, salah seorang saudara dekatnya, Kamis (17/6/2021) siang.
Kapolsek Panji AKP Bambang Irianto menyampaikan, korban meninggal balasan tidak mampu berenang.
“Karena korban murni meninggal balasan tenggelam, kami langsung menyerahkan jasad korban kepada keluarganya untuk dimakamkan,” ujar Bambang Irianto.